Berita Viral
Misteri Kematian Siswi SMKN 1 Cihampelas usai Makan MBG, Keluarga Tolak Autopsi
Penyebab kematian siswi SMKN 1 Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Bunga Rahmawati, masih menjadi misteri.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Penyebab kematian siswi SMKN 1 Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Bunga Rahmawati, masih menjadi misteri.
Bunga meninggal dunia pada Selasa (30/9/2025) setelah mengalami gejala pusing, mual, dan muntah-muntah. Gejala tersebut disebut mirip dengan keracunan makanan.
Namun hingga kini, penyebab pasti kematiannya belum terungkap. Pasalnya, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.
Keluarga Tolak Autopsi
Kepala Instalasi IGD RSUD Cililin, Dwi Puspitasari, menjelaskan bahwa autopsi sebenarnya disarankan untuk menemukan penyebab kematian Bunga.
"Memang disarankan untuk dilakukan outopsi, namun dari keluarga tidak ada arahan untuk melakukan tindakan tersebut," ujarnya, Kamis (2/10/2025).
Menurut Dwi, langkah autopsi sangat penting karena Bunga tiba di rumah sakit dalam keadaan sudah meninggal dunia.
"Karena datang sudah dalam keadaan meninggal dunia, kita tidak bisa memastikan penyebab kematiannya, memang harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, misalnya dengan pemeriksaan toksikologi atau autopsi," tambahnya.
Dikaitkan dengan Program MBG
Kematian Bunga disebut-sebut memiliki keterkaitan dengan kasus keracunan massal siswa di sekolahnya pada Rabu (24/9/2025).
Saat itu, ratusan siswa dilaporkan mengalami keracunan setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Meski demikian, Bunga tidak tercatat sebagai salah satu siswa yang keracunan.
Namun, ia mengalami gejala serupa sebelum meninggal dunia.
"Memang walaupun dari hasil anamnesa ada keluhan tersebut seperti di MBG namun kedatangan ke RSUD Cililin lebih dari 5 hari," kata Dwi.
Ia juga menegaskan, dari rekam medis, Bunga tidak memiliki riwayat penyakit kronis.
| Sosok Lettu Ahmad Faisal, Atasan yang Pukul hingga Cambuk Prada Lucky Namo Sampai Luka Serius |
|
|---|
| Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, Jemaah Bayar Rp 54 Juta Lebih |
|
|---|
| Hasil Penelusuran BPKN soal Isu Sumber Air Aqua yang Viral Setelah Sidak Dedi Mulyadi |
|
|---|
| Dedi Mulyadi Sidak Pabrik Air Kemasan, Warga Sekitar Malah Mengeluh Sulit Dapat Air Bersih |
|
|---|
| Banyak Keluhan Motor Brebet Usai Mengisi Pertalite di Jawa Timur, Menteri ESDM Buka Suara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/cek-kualitas-MBG-di-Lumajang-1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.