Rekam Jejak Jaja Mihardja 'Apaan Tuh' yang Dapat Tanda Kehormatan dari Presiden Prabowo Subianto

SURYA.co.id - Sosok hingga rekam jejak Jaja Mihardja mendadak jadi sorotan publik usai menerima tanda kehormatan dari Presiden Prabowo Subianto.

Penyanyi dan pelawak senior yang terkenal dengan jargon 'apaan tuh' itu mendapat Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma bersama delapan nama lainnya.

"Alhamdulillah.. setelah Allah Uji dgn sakit kemarin. Alhamdulillah sekarang Allah kasih Rezki dan Anugrah tak terhingga," tulisnya dikutip dari @jajamiharja_ofc, Rabu (27/8/2025).

"Bapak berpesan teruskan berkarya. Terima kasih pak. Terima kasih Indonesia," lanjutnya.

Untuk diketahui, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010, Tanda Kehormatan dibagi menjadi 3 (tiga) jenis yaitu Bintang, Satyalancana, dan Samkaryanugraha.

Dan diantara 141 tokoh yang dianugerahi Tanda Kehormatan, selain Jaja Mihardja masih ada sejumlah nama seniman dan artis lainnya.

Mulai dari mendiang Titiek Puspa hingga Benyamin Sueb, dengan nama penghargaan yang berbeda-beda.

Rekam Jejak Jaja Mihardja

Jaja Miharja adalah aktor, pelawak, dan penyanyi dangdut yang terkenal dengan jargonnya, "apaan tuh?"

Jaja Miharja lahir di Pondok Labu, Jakarta, pada 1 November 1944.

Sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) Jaja Miharja sudah menunjukkan minatnya terhadap dunia seni.

Jaja sering menyanyikan lagu-lagu Melayu untuk mengundang penonton berkumpul.

Setelah berseragam SMA, Jaja Miharja kemudian mendirikan grup Orkes Melayu. 

Jaja Miharja tak pernah patah semangat untuk bisa berkarya dan menjadi seniman.

Kariernya mulai menanjak setelah ikut bermain lenong dan Topeng Betawi.

Pada 1968, Jaja Miharja akhirnya bisa memunculkan wajahnya di TVRI sebagai penyanyi dan pemain sinetron.

Awal mula popularitas Jaja Miharja terjadi di tahun 1984 ketika merilis lagu "Putus Cinta".

Jaja Miharja lalu mulai dipercaya menjadi pemeran utama di film Memble Tapi Kece. Jargon "Apaan Tuh?" menjadi ciri khas dari Jaja Miharja saat memandu acara Kuis Dangdut yang tayang pada 1993.

Sepanjang kariernya di dunia film, Jaja Miharja sudah dua kali masuk nominasi Festival Film Indonesia (FFI).

Namun sayangnya, Jaja Miharja belum beruntung dan membawa pulang kemenangan dalam dua kesempatan itu.

Penerima Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma:

1. Jau'un S.Mihardja (Jaja Mihardja)

2. Slamet Rahardjo Djarot T

3. Waldjinah

4. I Nyoman Nuarta  

5. Almarhum Muhammad Idris Sardi

6. Almarhum Mochtar Lubis (sastrawan)

7. Almarhum Soedjarwoto Soemarsono (Gombloh)

Tanda Kehormatan Bintang Kemanusiaan :

Abdul Muis (sastrawan)

Tanda Kehormatan Bintang Jasa:

Seto Mulyadi

Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera

Herlina Christine

Natalia Hakim (Christine Hakim)

Taufiq Ismail

Muhammad Ainun Najib

Almarhum Cornel Simanjuntak

Almarhum Benyamin Sueb Almarhumah Titiek Puspa.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id