244 ASN Pemkab Situbondo Dimutasi, Bupati Rio: Kami Butuh Aparatur Berkomitmen dan Jujur

244 ASN dimutasi Pemkab Situbondo, Jatim. Bupati Rio tegaskan komitmen, kejujuran dan rencana asesmen serta penguatan peran kecamatan.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Anggit Puji Widodo
MUTASI ASN - Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo saat melantik perwakilan ratusan ASN yang dimutasi di Pendopo Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Jumat (21/11/2025) 
Ringkasan Berita:
  • 244 ASN eselon III–IV Pemkab Situbondo, Jatim, dimutasi dan dilantik oleh Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo.
  • Bupati tegaskan pentingnya komitmen, kejujuran dan evaluasi berkala ASN.
  • Pemkab Situbondo siapkan asesmen lanjutan dan penguatan kecamatan dengan isu tematik.

 

SURYA.CO.ID, SITUBONDO – Sebanyak 244 aparatur sipil negara (ASN) eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur (Jatim), resmi dimutasi pada Jumat (21/11/2025). 

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan administrator, pengawas serta tugas tambahan kepala UPT Puskesmas dipimpin langsung oleh Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, di Pendopo Kabupaten Situbondo.

Kepala BKSDM Situbondo, Syamsuri, menjelaskan bahwa mutasi ini melibatkan ASN eselon III, eselon IV serta jajaran Puskesmas.

Terkait eselon II, ia menyebut proses uji kompetensi baru akan digelar pada pekan terakhir November 2025, sebelum diusulkan ke BKN.

“Setelah uji kompetensi selesai, baru kami usulkan ke BKN,” ujarnya.

Bupati Rio Sebut Mutasi Penting untuk Menegaskan Komitmen ASN

Bupati Rio mengaku, momen mutasi ini cukup emosional baginya, karena para ASN tersebut merupakan unsur penting dalam menjalankan setiap kebijakan pemerintah daerah.

“Saya perlahan-lahan mengajak mereka berbicara, untuk mengetahui kemampuan dan komitmennya, terutama soal kejujuran dalam bekerja,” ujar Rio.

Rio menegaskan, dirinya tidak mempertimbangkan faktor politik dalam menentukan struktur jabatan. 

Selain memberi waktu adaptasi delapan bulan untuk menunjukkan kinerja, ia mengaku tetap melakukan evaluasi, jika masih ada ASN yang berpolitik praktis.

“Kalau masih berpolitik, ya terpaksa kam pindah. Mereka tetap dipindah ke tempat yang tidak jauh,” katanya.

Akan Ada Asesmen Ulang Tiga Bulan ke Depan

Rio menambahkan, tiga bulan lagi Pemkab Situbondo akan kembali menggelar asesmen terhadap ASN yang baru dilantik. 

Hal tersebut dilakukan, sebagai langkah penyegaran dan penataan organisasi, mengingat adanya ASN yang memasuki masa pensiun.

Terkait eselon II, Rio menyebut tahap awal asesmen telah dilakukan, karena beberapa jabatan akan kosong dan membutuhkan mekanisme open bidding.

Penguatan Kecamatan: Fokus Tematik dan Dukungan Fiskal

Ketika ditanya terkait pelaksanaan visi dan misi pemerintahannya, Bupati Rio menyoroti sejumlah persoalan di sektor layanan publik seperti rumah sakit dan kecamatan yang berada di bawah otoritasnya.

Namun, ia menilai kewenangan kecamatan masih lemah, sehingga membutuhkan dukungan fiskal yang cukup. 

Ke depan, tiap kecamatan akan diberi isu tematik dan persoalan yang harus diselesaikan.

Bupati Rio mencontohkan Kecamatan Kapongan yang memiliki potensi sumber air tawar.

“Saya pilih camat yang mampu menggerakkan ekonomi dan UMKM. Kapongan punya potensi air tawar yang bagus, ini harus dioptimalkan,” ujarnya.

Untuk Kecamatan Besuki, Rio menargetkan percepatan penanganan sampah.

“Besuki kami targetkan masalah sampah harus selesai. Kalau tidak, saya ganti camatnya,” tegas Bupati Rio.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved