Haji 2026

Dinkes Kabupaten Mojokerto Fasilitasi 708 CJH Jalani Rikkes untuk Syarat Istithaah Ibadah Haji 2026

CJH (Calon Jemaah Haji) 2026 asal Kabupaten Mojokerto Jawa Timur melaksanakan Rikkes (Pemeriksaan kesehatan).

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: irwan sy
Dinkes Kabupaten Mojokerto
RIKKES CJH 2026 - Tenaga Kesehatan (Nakes) melakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon jamaah haji, di UPTD Puskesmas Modopuro, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Pemeriksaan kesehatan sebagai syarat mendapatkan surat istithaah untuk keberangkatan ibadah haji 2026. 
Ringkasan Berita:
  • Calon Jemaah Haji (CJH) 2026 asal Kabupaten Mojokerto melaksanakan Pemeriksaan Kesehatan (Rikkes) di 27 puskesmas.
  • Rikkes adalah syarat mutlak untuk mendapatkan istithaah (kemampuan) kesehatan demi keberangkatan haji 2026.
  • Sebanyak 708 dari 1.108 CJH (data Kemenag sementara) telah menjalani tes; total kuota haji Mojokerto 2026 sekitar 1.293 orang.
  • CJH diimbau menjaga pola hidup sehat, latihan fisik (jalan kaki), menjaga kebersihan, dan menyiapkan mental untuk menghadapi cuaca dan ibadah padat.

 

SURYA.co.id | MOJOKERTO - Sebanyak ratusan CJH (Calon Jemaah Haji) 2026 asal Kabupaten Mojokerto Jawa Timur melaksanakan Rikkes (Pemeriksaan kesehatan).

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di 27 puskesmas di 18 Kecamatan, Kabupaten Mojokerto, ini sebagai syarat mutlak mendapatkan istithaah untuk keberangkatan ibadah haji 2026.

Baca juga: Kuota Haji 2026 Mojokerto Masih 80 Kisaran Persen, Jumlah 1.293 Jamaah Berpotensi Bertambah

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Mojokerto, Dyan Anggrahini Sulistyowati, mengatakan pihaknya telah menyiapkan Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Sarpras di setiap puskesmas guna mensukseskan pemeriksaan kesehatan tersebut.

"Tes kesehatan calon jamaah haji 2026 sudah dilaksanakan sejak akhir bulan lalu, dan semua puskesmas sudah melaksanakannya," kata Dyan, Selasa (18/11/2025).

Data sementara Kankemenag Kabupaten Mojokerto, sebanyak 708 dari 1.108 CJH telah menjalani tes kesehatan sebagai syarat wajib memperoleh surat istithaah.

Terdapat rentang jumlah CJH yang belum melakukan tes kesehatan, disebabkan adanya data porsi ganda, porsi dilimpahkan, alamat tidak sesuai (Ditelusur tidak ada orangnya), hingga jemaah meninggal dunia, diluar kota, sakit dan lainnya.

"Total yang sudah periksa 704 dari data Kemenag sejumlah 1.108, tetapi untuk hasil (Tes kesehatan) ada beberapa yang belum selesai," ucap Kadinkes Dyan.

Jaga Kesehatan Fisik

Dyan mengungkapkan, bagi CJH yang sudah melaksanakan Rikkes agar menjaga pola hidup sehat, melakukan latihan fisik seperti olahraga ringan jalan kaki untuk melatih stamina serta meningkatkan aktivitas fisik secara bertahap.

"Menjaga kebersihan guna pencegahan penyakit, mempersiapkan kesehatan mental  serta kesiapan diri untuk menghadapi perubahan cuaca, keramaian dan aktivitas ibadah yang padat," pungkas Dyan.

Kepala Kankemenag Kabupaten Mojokerto, Muttakin, menjelaskan pemeriksaan kesehatan bagi CJH telah dilaksanakan di seluruh puskesmas.

Sedangkan, CJH asal Kabupaten Mojokerto tahun 2026 berjumlah sekitar 1.293 orang.

Kuota haji bertambah sekitar 151, dari sebelumnya mencapai 1.142 CJH pada musim haji tahun 2025 lalu.

"Rikkes bagi CJH untuk syarat istithaah kesehatan untuk berangkat haji 2026 nanti," tandas Muttakin.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved