Program Permakanan Lansia Belum Sentuh Pulau Masalembu Sumenep, Terkendala Sinyal

Program Permakanan Lansia belum sentuh Pulau Masalembu, Sumenep, Madura, Jatim. Terkendala sinyal, laporan harian tak bisa masuk ke sistem

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Ali Hafidz Syahbana
PROGRAM PERMAKANAN LANSIA - Tampak suasana di Pelabuhan Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu (1/11/2025). Program Permakanan Lansia yang digagas Kemensos RI , belum sepenuhnya dirasakan oleh warga lansia di Pulau Masalembu, karena terkendala sinyal. 
Ringkasan Berita:
  • Program Permakanan Lansia belum menjangkau Kecamatan Masalembu, Sumenep, Madura, Jatim, karena kendala sinyal.
  • Laporan harian wajib diunggah ke SIKS-MA, jika tidak, dana tidak bisa dicairkan.
  • Sebanyak 2.627 lansia di Sumenep sudah terima manfaat, total anggaran Rp 2,4 miliar per bulan.

 

SURYA.CO.ID, SUMENEP - Program Permakanan Lansia yang digagas Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) , belum sepenuhnya dirasakan oleh warga lanjut usia (lansia) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim). 

Salah satu wilayah yang belum tersentuh program tersebut adalah Kecamatan Masalembu, yang berada di wilayah kepulauan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Rehabilitasi Sosial, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep, Tri Budi Hastuti, menyebutkan bahwa seluruh kecamatan di daratan dan kepulauan telah menerima manfaat program, kecuali Masalembu.

“Semua kecamatan di Sumenep kebagian, kecuali Masalembu. Karena kami terkendala sinyal,” ujar Tri Budi, Sabtu (1/11/2025).

Sistem Pelaporan Harian Jadi Kendala Utama

Tri Budi menjelaskan, bahwa pelaporan kegiatan Program Permakanan Lansia wajib dilakukan setiap hari melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Mandiri (SIKS-MA) milik Kemensos RI. Tanpa laporan harian, dana tidak bisa dicairkan.

“Kalau sinyal tidak memungkinkan, otomatis tidak ada laporan yang masuk ke pusat. Kalau tidak terlapor di SIKS-MA, Kemensos RI tidak akan membayar biayanya,” jelasnya.

2.627 Lansia Sudah Terima Manfaat, Dana Rp 2,4 Miliar per Bulan

Pada Oktober 2024, sebanyak 2.627 lansia di Kabupaten Sumenep telah menerima manfaat program ini. 

Setiap penerima mendapat dua porsi makanan per hari dengan anggaran Rp 30 ribu per orang. 

Total anggaran yang dihabiskan dalam sebulan mencapai sekitar Rp 2,4 miliar.

Dana tersebut, langsung ditransfer oleh Kemensos RI ke rekening kelompok masyarakat (Pokmas) di masing-masing kecamatan, sesuai dengan realisasi biaya bulanan.

“Makanan untuk lansia diantarkan sekali dalam sehari oleh petugas dapur di tiap kecamatan,” tambah Tri Budi.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved