Kasus HIV di Jember Tertinggi Ketiga di Jawa Timur, Capai 200 Sepanjang 2025
Kasus HIV di Jember capai 200 sepanjang 2025, tertinggi ketiga di Jatim. Mayoritas usia produktif, penyebab dominan akibat seks bebas.
Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Cak Sur
Ringkasan Berita:
- Kasus HIV di Jember tembus 200 sepanjang 2025, tertinggi ketiga di Jawa Timur (Jatim).
- Mayoritas penderita berusia 25–35 tahun, penularan dominan akibat seks bebas.
- Kecamatan Puger jadi titik terbanyak, Pemkab Jember lakukan lokalisasi dan pendampingan.
SURYA.CO.ID, JEMBER - Jumlah kasus HIV di Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim), masih tergolong tinggi.
Sepanjang tahun 2025, tercatat sebanyak 200 penderita HIV ditemukan melalui program pemeriksaan kesehatan gratis yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember, Ahmad Helmi Lukman, menyebutkan bahwa angka tersebut menempatkan Jember sebagai daerah dengan kasus HIV tertinggi ketiga di Jawa Timur.
“HIV kami nomor tiga di Jawa Timur, ada sekitar 200 kasus yang ditemukan,” ujar Helmi, Selasa (28/10/2025).
Mayoritas Penderita HIV Berusia Produktif
Menurut Helmi, mayoritas penyintas HIV di Jember berada dalam rentang usia produktif, yakni 25–35 tahun.
Temuan tersebut, didapat saat Pemkab Jember menggelar pemeriksaan kesehatan gratis di sejumlah puskesmas dan sekolah.
“Belum tentu daerah yang tidak terdeteksi HIV itu rendah kasusnya. Makanya kami gencar melakukan pengobatan gratis ke masyarakat,” jelasnya.
Dinkes Jember juga melakukan edukasi dan pendampingan terhadap para penyintas, agar rutin menjalani pengobatan dan tidak menularkan virus ke orang lain.
Bahkan, pemberdayaan ekonomi menjadi salah satu strategi untuk mendukung proses rehabilitasi.
Penularan Didominasi Seks Bebas, Puger Jadi Titik Terbanyak
Helmi mengungkapkan, bahwa penularan HIV di Jember paling banyak disebabkan oleh hubungan seks bebas dan menyimpang, dengan penularan berasal dari orang-orang terdekat penyintas.
Penularan secara turunan masih tergolong jarang.
“Seks menyimpang, dan rata-rata yang menularkan itu dari orang dekat penyintas,” tambahnya.
Wilayah dengan jumlah penyintas HIV terbanyak berada di Kecamatan Puger.
Pemerintah setempat telah melakukan lokalisasi dan pendampingan intensif, untuk mencegah penyebaran virus yang lebih luas.
“Kalau tidak dilakukan pendampingan, penyebarannya akan makin liar,” tutup Helmi.
kasus HIV di Jember
HIV
Jember
Jawa Timur
Jatim
Berita Jember
Dinkes Jember
Ahmad Helmi Lukman
Kecamatan Puger
Meaningful
Multiangle
| Hari Listrik Nasional ke 80, PLN Buka Program Sambung Listrik Gratis 283 Warga PraSejahtera di Jatim |
|
|---|
| Sativa Travel Medical Hadirkan Layanan Pengobatan Kanker Dari China ke Surabaya |
|
|---|
| PT Terminal Teluk Lamong Layani Transportasi Ekspor Pengangkutan Multimoda Perdana |
|
|---|
| Motor Warga Kota Kediri Tiba-Tiba Mogok Massal, Mekanik Temukan Cairan Aneh saat Kuras BBM |
|
|---|
| Balotelli Disorot Karena Belum Cetak Gol Hingga Pekan ke-10, Ini Kata Pelatih Madura United |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.