Pemkab Lumajang Realisasikan Dana Dusun Mulai 2026, Per Dusun Rp 50 Juta

Ringkasan Berita:

• Pemkab Lumajang  di Jatim realisasikan Dana Dusun Rp5 0 juta per dusun mulai tahun 2026, janji politik Bupati-Wabup.
• Dana difokuskan untuk keamanan lingkungan, seperti pos ronda, CCTV, dan pelatihan relawan.
• Program menyasar 825 dusun, dorong budaya saling menjaga dan ketahanan sosial berbasis komunitas.

 

SURYA.CO.ID, LUMAJANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang di Jawa Tmur (Jatim), memastikan akan merealisasikan Dana Dusun mulai tahun 2025.

Per dusun akan menerima dana Rp 50 juta. Kebijakan ini tertuang dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026, dan merupakan bagian dari janji politik Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar (Bunda Indah) dan Wakil Bupati (Wabup) Yudha saat Pilkada 2024.

Meski nilai alokasi berbeda dari janji kampanye awal yang sempat menyebut Rp 100 juta hingga Rp 300 juta per dusun, Bunda Indah menegaskan, bahwa program tetap berjalan dengan penyesuaian akibat kebijakan efisiensi dari Pemerintah Pusat.

“Dana Dusun bukan hanya untuk pembangunan fisik, tapi memperkuat sistem sosial dan keamanan lingkungan,” ujar Bunda Indah, Sabtu (25/10/2025).

Fokus Dana Dusun: Keamanan dan Ketahanan Sosial

Dana Dusun akan dialokasikan untuk:

• Pembentukan pos keamanan terpadu
• Pengadaan sarana ronda dan pelatihan relawan keamanan
• Pemasangan lampu penerangan jalan umum, wifi dusun, dan kamera CCTV
• Penggajian linmas dan kegiatan sosial yang memperkuat solidaritas warga

Bunda Indah menekankan, bahwa keamanan adalah fondasi pembangunan. Dusun yang aman akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Keamanan itu bukan proyek, tapi budaya. Dana Dusun menumbuhkan semangat saling menjaga dan peduli,” tegasnya.

825 Dusun Jadi Sasaran Program Dana Dusun

Program Dana Dusun ini, akan menyasar 825 dusun di seluruh Kabupaten Lumajang. 

Pemerintah daerah berharap, masyarakat ikut aktif menjaga ketertiban dan membangun ketahanan sosial dari tingkat dusun.

Kebijakan Dana Dusun ini, menjadi langkah strategis dalam memperkuat pembangunan berbasis komunitas, dan memperkuat peran masyarakat dalam menjaga lingkungan yang aman dan kondusif.