Siswa Diduga Keracunan MBG

Kesaksian Siswa SDN Tumbrasanom Bojonegoro yang Langsung Muntah dan Sakit Perut Usai Makan Menu MBG

Dugaan keracunan menu MBG (Makan Bergizi Gratis) tidak hanya dialami pelajar SMAN 1 Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro.

Penulis: Misbahul Munir | Editor: irwan sy
Misbahul Munir/TribunJatim.com
KESAKSIAN - Kesaksian Siswa di SDN Tumbrasanom dan murid MTs Plus Nabawi Kedungadem Bojonegoro yang diduga keracunan menu MBG usai mendapatkan perawatan. Para siswa kompak merasakan lemas, mual, perutnya sakit seusai menyantap menu MBG, Kamis (2/10/2025) pagi. 

SURYA.co.id, BOJONEGORO — Dugaan keracunan menu MBG (Makan Bergizi Gratis) tidak hanya dialami pelajar SMAN 1 Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro.

Kejadian serupa, juga dialami sejumlah siswa MTs Plus Nabawi dan murid di SDN Tumbrasanom Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro.

Baca juga: Ratusan Siswa di Kedungadem Bojonegoro Diduga Keracunan MBG, Dinkes Sidak 2 Dapur SPPG

Para siswa kompak merasakan lemas, mual, perutnya sakit seusai menyantap menu MBG, Kamis (2/10/2025) pagi.

Data yang himpun, ada sebanyak 7 siswa SDN Tumbrasanom dan 5 murid MTS Plus Nabawi mendadak sakit dan harus dilarikan ke Puskesmas Kedungadem untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Mereka mengeluhkan, sekit perut, sesak nafas, mual-mual, pusing, hingga lemas.

Sakit yang dialami para siswa tersebut sesaat setelah mengonsumsi menu MBG yang dibagikan oleh SPPG Drokilo.

Salah satu siswa SDN Tumbrasanom, Devan bercerita saat kejadian Ia bersama teman-temannya dengan lahap menikmati makanan MBG yang dibagikan.

Menu yang dihidangkan hari ini, lanjutnya adalah oseng kacang panjang, orek tempe, telur puyuh, nasi, buah pisang dan susu kotak.

Namun, setelah itu, dia mengaku tiba-tiba perutnya mendadak sakit dan mual.

"Makanannya saya habiskan, kan di suruh habisin. Gak baik makanan disia-siain. Tiba-tiba muntah-muntah, perut saya sakit," ujarnya Polos, didampingi sang ibu usai mendapatkan perawatan di Puskesmas Kedungadem.

Setelahnya, Siswa Kelas 6 itu bersama sejumlah temannya yang mengalami hal serupa langsung dibawa ke Puskesmas oleh para guru.

Kejadian dugaan keracunan yang dialami oleh pelajar di Kecamatan Kedungadem ini, langsung direspon oleh Pemkab Bojonegoro.

Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah bersama Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ninik Susmiati langsung sidak ke sejumlah sekolah, di antaranya di SDN Tumbrasanom, SMAN 1 Kedungadem dan MTs Plus Nabawi. 

Dalam kunjungannya di SDN Tumbrasanom, Nurul bersama rombongan mendapati tumpukan tempat makan MBG kotor masih tersusun rapi di depan ruang guru.

Nurul juga memeriksa makanan MBG yang masih utuh disimpan di ruang guru.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved