Autokirim.com Ungkap Peran AI Dongkrak Produktivitas Hingga 40 Persen

AI tingkatkan produktivitas Autokirim.com hingga 40 persen, percepat follow up, kurangi komplain dan dorong kenaikan closing penjualan.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Sri Handi Lestari
KUNCI UTAMA AI - Rizky Ardiansyah, CEO Autokirim.com (berdiri) saat menjelaskan bagaimana teknologi kecerdasan buatan/artificial intellegent (AI) sudah menjadi kunci utama untuk meningkatkan produktivitas kerja, dan efisiensi tim di era digital saat ini. Autokirim.com mencatat lonjakan produktivitas hingga 40 persen, setelah menerapkan sistem AI untuk internal workflow dan pelanggan. 
Ringkasan Berita:
  • Autokirim.com manfaatkan AI untuk percepatan operasional, meningkatkan efisiensi, dan menekan biaya distribusi.
  • AI otomatisasi follow up, deteksi kendala pengiriman, dan bantu CS lebih proaktif hingga komplain turun.
  • Penerapan AI dongkrak kecepatan follow up 70 persen, kurangi komplain 45 persen, dan naikkan closing 30 persen.

 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Di tengah percepatan transformasi digital, teknologi kecerdasan buatan (AI) semakin menjadi kunci peningkatan efisiensi bisnis. 

Hal tersebut ditegaskan CEO Autokirim.com, Rizky Ardiansyah, yang menyebut bahwa pemanfaatan AI telah memberikan dampak signifikan terhadap produktivitas dan efektivitas kerja tim, terutama di industri logistik dan otomasi pengiriman.

AI Jadi Fondasi Operasional Autokirim.com

Rizky menjelaskan, dunia bisnis saat ini menuntut kecepatan eksekusi, minimnya human error, serta kemampuan mengambil keputusan berbasis data. 

Menurutnya, AI mampu mengisi celah tersebut dan memberi keunggulan kompetitif bagi perusahaan.

Sebagai platform teknologi logistik yang fokus pada otomasi pengiriman, fulfillment, manajemen order dan integrasi sistem bisnis, Autokirim.com memanfaatkan AI untuk mempercepat operasional ribuan brand, meningkatkan produktivitas tim serta menekan biaya distribusi.

AI Bukan Pengganti, Tapi Penguat Peran Manusia

Rizky menyoroti miskonsepsi soal anggapan bahwa AI menggantikan manusia. 

Ia menegaskan, bahwa di Autokirim.com, AI justru memperkuat kemampuan manusia dengan mengotomasi tugas repetitif seperti pelacakan barang, pemrosesan data, hingga prediksi keterlambatan.

“AI mempercepat proses kerja, memperkecil human error, dan membuat perusahaan mengambil keputusan lebih cepat. Dampaknya langsung pada produktivitas,” ujarnya, Selasa (18/11/2025).

Bahkan, Autokirim.com mencatat kenaikan produktivitas hingga 40 persen, sejak menerapkan sistem AI dalam workflow internal dan layanan pelanggan.

AI Follow Up System: Percepat Tindak Lanjut Transaksi

Salah satu modul unggulan Autokirim.com adalah AI Follow Up System yang memantau status transaksi dan mengirim pengingat otomatis melalui WhatsApp, email dan SMS. 

Sistem tersebut, mendeteksi pesanan belum dibayar dan mengatur ritme follow up secara cerdas.

“Dulu follow up menumpuk di chat pribadi sales. Sekarang AI yang mengatur, lebih cepat, personal, tanpa burnout,” tutur Rizky.

AI Deteksi Kendala Pengiriman Lebih Cepat

Autokirim.com juga memanfaatkan AI untuk membaca status kiriman dari berbagai ekspedisi, dan menandai paket bermasalah secara otomatis. 

Notifikasi dikirim kepada tim customer service sebelum pelanggan mengajukan komplain, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih proaktif.

“CS kini jauh lebih responsif dan komplain menurun drastis,” jelas Rizky.

AI Tingkatkan Produktivitas Closing Penjualan

Di ranah sales, AI digunakan untuk menganalisis produk paling laku, mengidentifikasi pelanggan potensial untuk upsell, menentukan jam efektif untuk closing, hingga memprediksi repeat order.

Beberapa dampak yang dicatat Autokirim.com antara lain:

  • Follow up lebih cepat 70 persen
  • Komplain pelanggan turun 45 persen
  • Closing penjualan meningkat 30 persen

“AI bukan sekadar fitur. Ini DNA baru Autokirim untuk mendukung ribuan pebisnis di Indonesia,” tegasnya.

AI Jadi Identitas Baru Autokirim.com

Rizky menambahkan, penerapan AI di Autokirim.com bukan hanya soal modernisasi teknologi, melainkan perubahan identitas kerja yang berorientasi pada kecerdasan sistem.

“Autokirim adalah sistem kerja yang dioptimalkan dengan AI. Kami percaya bisnis masa depan adalah bisnis yang cerdas, dan kami memulainya sekarang,” pungkasnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved