Iptu Lusiyanto sebelumnya bertugas sebagai Kapolsek Semaka, Polres Tanggamus, pada tahun 2023.
Iptu Lusiyanto kemudian dimutasi ke Polsek Negara Batin berdasarkan TR Lampung Nomor: ST/888/XII/Kep./2023 tanggal 11 Desember 2023.
Kabar meninggalnya Iptu Lusiyanto membuat keluarganya meminta agar pelaku penembakan hingga meninggal diproses hukum.
"Harapannya kami keluarga besar kepada pelaku yang membunuh sepupu saya ini diproses hukum seadil-adilnya," kata Sultoni, sepupu IPTU Lusiyanto, Selasa (18/3/2025).
Dia mengatakan tidak memiliki firasat sebelum peristiwa tersebut terjadi.
"Sepupu saya ini kesehariannya sangat baik dan sangat kekeluargaan dan tidak ada firasat sebelumnya," kata Sultoni.
Menurutnya, almarhum akan dikubur dekat makam orangtuanya di Belitang, Sumsel.
Bripda Ghalib tulang punggung keluarga
Paman korban, Chandra, mengungkapkan bahwa Bripda Ghalib adalah tulang punggung bagi keluarganya.
Kepergian lulusan SPN Kemiling tahun 2021 itu pun menjadi pukulan telak bagi keluarga.
Chandra mengatakan, tepat satu bulan, yakni 17 Februari 2025, ayahanda Bripda Ghalib meninggal dunia.
"Bapaknya meninggal sebulan lalu, jadi dia ini sekarang tulang punggung keluarga," kata Chandra di rumah duka, Selasa (18/3/2025).
Dia menjelaskan bahwa menjadi anggota polisi memang sudah cita-cita Ghalib sejak kecil.
Bahkan saat SMA, Ghalib berjibaku menurunkan berat badan agar bisa masuk kepolisian.
Saat sudah mulai bertugas pun, Ghalib tidak pernah mengeluh tentang beratnya pekerjaan sebagai anggota reskrim.