Ungkap Kondisi Supriyani
Kuasa Hukum Guru Supriyani, Andri Darmawan mengungkapkan selama ini keberadaan kliennya di rumah sudah tidak kondusif.
"Banyak telepon, banyak orang mau ketemu," ungkapnya dikutip dari tayangan Nusantara TV.
Melihat hal itu, tim kuasa hukum berupaya mencari orang yang bisa membantu untuk mengamankan Supriyani serta mengawasinya.
"Kami terimakasih pihak Kecamatan Baito mau memfasilitasi Supriyani ada (tinggal) di sini, untuk terlindungi, aman sampai proses sidang selesai," ungkap Andri.
Terkait insiden diduga penembakan yang mengenai mobil dinas camat, Andri bakal melaporkan kasus dugaan teror mobil itu ke polisi.
"Tadi ini ada insiden, jadi mobil dinas Pak Camat Baito yang biasa dipakai untuk Supriyani dalam proses sidang diduga 'ditembak' dan ini kami sedang identifikasi,” katanya.
Insiden pecahnya kaca mobil yang sering ditumpangi Supriyani tersebut terjadi pada Senin (28/10/2024) sekira pukul 14.30 Wita.
Mobil tersebut diketahui ditumpangi oleh Penjabat atau Pj Kepala Desa Ahuangguluri, Herwan Malengga untuk balik ke kediamannya.
Baca juga: Gara-gara Aipda WH Jebloskan Guru Supriyani ke Tahanan, Anak Nyaris Kena Imbasnya, PGRI: Dibatalkan
Setelah dari rumahnya, ia berencana kembali ke rumah jabatan Camat Baito.
Namun, sekitar 500 meter dari gerbang rumah jabatan Camat Baito, ia mendengar ada bunyi.
"Seperti ada daun kelapa jatuh ke tanah, begitu bunyinya," kata Herwan.
Herwan sempat menduga penyebab kaca mobil tersebut karena ditabrak oleh burung.
"Karena pernah juga mobilku begitu, tapi pas saya lihat tidak ada burung, baru pecahnya bulat begini," katanya sambil menunjuk ke kaca mobil
Tak lama kata dia ada seorang warga menunjuk orang tak dikenal (OTK).