Bila Sedang Sakit, Lihatlah Cahaya Matahari Pagi Sambil ‘Nyeker’ dr Zaidul Akbar Ungkap Ini

Dengan melihat cahaya matahari pagi selama 15 hingga 20 menit ternyata bisa memberikan efek dan manfaat yang luar biasa bagi orang sakit.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
youtube dr zaidul akbar
dr zaidul akbar 

SURYA.CO.ID – Sejuk dan tidak panas, itulah cahaya sinar matahari pagiselain juga diketahui memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Dr Zaidul Akbar mengatakan demgan melihat cahaya matahari pagi selama 15 hingga 20 menit ternyata bisa memberikan efek dan manfaat yang luar biasa bagi orang sakit.

Lantas apa kaitannya orang sakit dengan melihat cahaya matahari pagi menurut ulasan dr Zaidul Akbar?

Dilansir Prohaba.co dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official dengan judul ‘Sedang Sakit, Lihatlah Cahaya Matahari.

Baca juga: Terungkap Bahaya Sering Minum Air Dingin, dr Zaidul Akbar: Ginjal Bisa Tergerus

Dalam video tersebut, dr Zaidul Akbar mengungkap lima manfaat melihat cahaya matahari saat sedang sakit.

Ketika tubuh dalam keadaan kurang sehat, badan biasanya kekurangan energi sehingga tubuh lemas untuk bergerak.

Baca juga: 3 Bahan Dapur Ini Secara Alami Bisa Atasi Sakit Gatal, dr Zaidul Akbar Mudah Cara Bikinnya

Olahraga di pagi hari diketahui punya efek pemulihan, dimana saat tubuh berkeringat, sel-sel baru akan diproduksi.

Namun bagi orang sakit yang tidak sanggup untuk olahraga seperti pada umumnya, melihat dan merasakan sinar matahari pagi ternyata dapat membantu pemulihan.

Hal itulah yang dikatakan dokter yang juga menjadi praktisi pengobatan sunnah Indonesia itu.

“Kalau sakit usahakan lihat cahaya matahari, pagi-pagi 15 sampai 20 menit ya cukuplah,” kata dr Zaidul Akbar

Lantas apa efek dari cahaya matahari pagi tersebut?

Dokter lulusan Universitas Diponegoro ini mengatakan bahwa cahaya matahari pagi antara lain dapat:

1.Memperbaiki pencernaan.

2. Membangkitkan energi dalam tubuh

3. Detox

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved