Mereka adalah Wawan Raharjo (31), seorang guru warga Dusun Subontoro, Desa Mojotresno, Kecamatan Mojoagung, Jombang.
Wawan adalah pengemudi mobil tersebut yang diketahui meninggal dunia di lokasi kejadian.
Selain Wawan, korban tewas lainnya adalah Fajar Nurhidayat (13) pelajar, warga Dusun Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Jombang.
Kemudian Sabanet De Dayev (13) pelajar, warga Dusun Kebonmelati, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Jombang yang meninggal di RSUD Jombang.
Serta Nabila Hada Salsabila (13) pelajar, warga Dusun Kebonmelati, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Jombang yang juga meninggal du RSUD Jombang.
3. Mobil Datsun Go Panca Merupakan Kendaraan Antar Jemput Sekolah
Dikutip dari akun instagram @wargajombang, Dwi Harianto, seorang kerabat dari korban (satu di antara siswa) mengungkapkan, mobil yang ringsek tertabrak kereta api tersebut merupakan kendaraan antar jemput sekolah.
Dwi Harianto mengungkapkan setiap hari korban memang berlangganan antar jemput mobil sekolah.
"Pulang sekolah kan itu (mobil) antar jemput, enggak tahu dari Sumbermulyo itu kan enggak ada palang pintu," kata Dwi.
"Itu supirnya naik (rel) pas keretanya lewat, terus terjadi kecelakaan," lanjutnya.
Dwi menambahkan, biasanya mobil yang digunakan untuk antar jemput siswa sekolah berjenis Luxio.
Namun, saat kejadian, sang supir menggunakan mobil berjenis sedan Datsun.
"Kalau setahu saya ada 4 orang (di dalam mobil)."
"(Mobil sekolah) rutin jemput (korban), biasanya pakai mobil kayak Luxio gitu," ucap Dwi.
Dwi menyebutkan, satu di antara korban merupakan keponakannya.