Gulirkan 2 Turnamen Sekaligus, PBSI Lamongan Tanamkan Investasi Untuk Prestasi Bulu Tangkis Daerah

Pada pembukaan, Rabu (6/8/2025), tercatat ada sebanyak 724 atlet pebulutangkis dari berbagai kelompok umur yang berpartisipasi

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/hanif manshuri
PEMBINAAN LOKAL - Para peserta Kejuaraan Bulu Tangkus Kabupaten Lamongan berlaga di GOR Lamongan dalam agenda Pengkab PBSI Lamongan pada 6–11 Agustus 2025, Rabu (6/8/2025). 

SURYA.CO.ID LAMONGAN - Pembinaan berjenjang masih menjadi cara terbaik untuk mencetak atlet berprestasi dan bermental profesional, termasuk untuk di cabang olahraga bulu tangkis. 

Visi besar itu dimulai Pengurus Kabupaten Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Pengkap PBSI) Lamongan dengan memutar dua dua turnamen sekaligus dalam waktu bersamaan, yaitu Kejurkab dan turnamen Bupati Open 2025, yang berlangsung  6–11 Agustus 2025 di GOR Lamongan.

Pada pembukaan, Rabu (6/8/2025), tercatat ada sebanyak 724 atlet pebulutangkis dari berbagai kelompok umur yang berpartisipasi.

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengatakan, event ini menitikberatkan pada aspek pembinaan dan pengembangan prestasi. 

Kejurkab akan memberikan jam terbang bagi atlet lokal Lamongan, sebagai langkah awal menuju jenjang kompetisi yang lebih tinggi, seperti Kejurprov, Porprov, hingga Pra-PON.

"Ini bukan hanya soal kejuaraan, tetapi juga investasi jangka panjang untuk prestasi bulu tangkis Lamongan. Artinya ada jenjang prestasi yang kita perebutkan," kata Yuhronur usai membuka kejuaraan, Rabu (6/8/2025).

Menurut Kaji Yes, kejuaraan ini menjadi langkah penting dalam mengembangkan bakat-bakat pebulutangkis muda. 

Apalagi saat ini banyak klub bulu tangkis yang tersebar di wilayah Lamongan."Sehingga perlu terus kita dorong dengan berbagai kejuaraan dan kompetisi seperti ini," tuturnya.

Sementara turnamen bulu tangkis Bupati Open menghadirkan persaingan lebih terbuka dengan mengundang atlet-atlet dari berbagai daerah di Indonesia.

Ketua PBSI Lamongan yang juga Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara menyebut, turnamen ini diikuti lebih dari 720 peserta, mulai dari kelompok usia dini hingga kategori veteran usia 45 tahun ke atas. "Khusus Bupati Open, selain ajang kompetitif, kami sisipkan nuansa fun game bagi kategori veteran," kata Dirham.

Dirham menyampaikan, peserta Bupati Open tidak hanya berasal dari Lamongan dan daerah sekitar. Peserta juga datang dari Manokwari (Papua), Kalimantan Timur, hingga Bandung dan Pasuruan."Total hadiahnya dari dua event ini Rp 61 juta," tambahnya.

Dirham berharap turnamen ini dapat menumbuhkan semangat berkompetisi bagi atlet muda, sehingga berdampak pada peningkatan prestasi bagi putra daerah.

"Kami ingin ke depan ada atlet Lamongan yang mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi maupun nasional," ucap Dirham. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved