Polres Bangkalan Belum Dapat Laporan Siswi SD Tewas Tertimpa Dahan, Pihak IGD Ungkap Kondisi Korban
tubuh Yasinta diangkat oleh sejumlah pria untuk dinaikkan kendaraan pikap yang berada di luar pendopo agung
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Jalan sehat dalam rangka Peringatan Hari Koperasi Ke-78 berujung petaka, Minggu (3/8/2025).
Seorang siswi kelas V SDN Demangan I, Yasinta Dwi Amara (11) meninggal dunia setelah dahan pohon trembesi rontok hingga menimpa korban yang berada di balik gerbang Pendopo Agung Bangkalan.
Selain Yasinta, ada pula korban lain yakni Rhanie Auliani (25), warga Kelurahan Pejagan yang tidak lain adalah guru sekolahnya. Rhanie menderita patah tulang kaki kanan.
Hal itu disampaikan Kapolres Bangkalan, AKBP Hendoro Sukmono usai menghadiri Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Gedung RP Moh Noer Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
“Pertama kami sampaikan belasungkawa atas peristiwa kemarin, ada dua warga yang menjadi korban karena kejatuhan cabang pohon. Satu korban 25 tahun (Rhanie) patah pada kaki kanan, sementara korban berusia 11 tahun (Yasinta) saat dibawa ke RSUD sudah dalam kondisi meninggal dunia,” ungkap Hendro di hadapan sejumlah jurnalis.
Yasinta tertimpa dahan pohon trembesi yang tumbuh dengan ukuran jumbo di lingkungan Pendopo Agung Bangkalan.
Saat kejadian, korban Yasinta bersama ibunya, Siti Fatimah, serta Rhanie berada di dekat pos penjagaan pendopo untuk berteduh. Mereka mendengarkan pengumuman pengundian berhadiah.
Setelah tertimpa dahan pohon trembesi, tubuh Yasinta diangkat oleh sejumlah pria untuk dinaikkan kendaraan pikap yang berada di luar pendopo agung.
Mobil pikap berwarna putih itu dihentikan personel Dinas Perhubungan ketika melintasi kawasan pendopo, kemudian kendaraan bak terbuka itu langsung menuju IGD RSUD Syamrabu Bangkalan.
Momen ketika tubuh korban dievakuasi ke atas bak pikap terekam kamera video ponsel warga.
Respons dari masyarakat pun bermunculan atas tidak tersedianya ambulans dan tim medis dalam kegiatan jalan sehat yang menghadirkan banyak warga.
Hendro menjelaskan, informasi tentang kondisi kedua korban diperoleh dari keterangan personel Satreskrim Polres Bangkalan yang ditugaskan untuk melakukan pengecekan atas peristiwa tersebut.
“Kemudian dari satreskrim kami perintahkan untuk mendatangi keluarga korban untuk memastikan ada atau tidaknya laporan. Namun hingga siang ini dari keluarga korban tidak ada laporan. Walaupun ada laporan, maka tindakan kami adalah yang pasti ekshumasi dan melaksanakan autopsi,” pungkas Hendro.
Sejauh ini, Satreskrim Polres Bangkalan telah mengamankan beberapa gelondong dahan dan ranting kayu dari pohon trembesi sebagai barang bukti.
Beberapa dahan dan ranting kayu, termasuk dahan yang jatuh menimpa tubuh Yasinta juga diamankan dalam satu ikatan pita bertuliskan Police Line.
tewas tertimpa dahan pohon
siswi SD tertimpa dahan pohon
Pendopo Agung Bangkalan
petaka jalan sehart hari koperasi
RSUD Syamrabu Bangkalan
Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono
Hari Koperasi
Bangkalan
Bangkalan Jadi Percontohan Pendataan Lahan Digital, Pertajam Ketepatan Kebutuhan Pupuk Untuk Petani |
![]() |
---|
Puji Kesigapan RSUD Syamrabu Bangkalan Tangani Pasien Campak, Deputi Kemenko : KLB Cukup di Sumenep |
![]() |
---|
Kemenag Banyak Penyelewengan, Bos Travel Bangkalan Yakin KHU Fokus Layani Haji Secara Transparan |
![]() |
---|
Bupati Bangkalan Warning Perusahaan Besar Agar Rekrut Tenaga Lokal, BLK Juga Wajib Naik Level |
![]() |
---|
Belum Ada Transisi Layanan Haji ke Kementrian Haji dan Umrah, Kemenag Bangkalan Jamin Data CJH Aman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.