Bayi Dikubur di Tulungagung, Sang Ibu Sempat Memasukkannya ke Ember, Memeluknya dan Meminta Maaf

Menurut Kanit Reskrim Polsek Boyolangu, Aiptu Wahyudi, dari hasil autopsi ada dua bekas luka seperti bekas cekikan di leher bayi. 

Penulis: David Yohanes | Editor: Deddy Humana
surya/david yohanes
PETI MATI BAYI - Petugas Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung menata peti jenazah bayi yang dibunuh ibunya, Minggu (3/8/2025). 

Bayi itu sempat dibungkus dengan sweater dan selembar kain sebelum dikuburkan. Namun karena lubangnya terlalu kecil sehingga kain itu membuat bayi tidak muat dimasukkan. 

MA kemudian melepas semua kain dan menguburkan bayinya tanpa kain penutup.  “Hari Kamis itu ia membersihkan darah bekas melahirkan, kemudian istirahat. Hari Jumat ia bekerja kembali,” sambung Wahyudi.

MA berjualan minuman es di Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol. Namun karena kondisinya masih lemas, ia hanya setengah hari berjualan kemudian pulang.

Dan Sabtu (2/8/2025) ia kembali bekerja, kali ini kondisinya sudah lebih baik sehingga bisa berjualan seharian.

“Hari Sabtu akhirnya keberadaan makam bayi itu diketahui oleh tetangga, akhirnya kita bongkar malamnya,” pungkas Wahyudi. ******

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved