Berita Viral

4 Alasan Reza Indragiri Berspekulasi Penyebab Kematian Arya Daru Bukan karena Pidana, Bukti Dicicil

Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri berspekulasi penyebab meninggalnya diplomat Arya Daru Pangayunan (39) bukan karena tindak pidana. 

Editor: Musahadah
kolase youtube Official iNews
PENYEBAB KEMATIAN - Psikolog forensik Reza Indragiri mengungkap 2 penyebab kematian Arya Daru, yakni karena kecelakaan atau kemauannya sendiri. 

SURYA.CO.ID - Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri berspekulasi penyebab meninggalnya diplomat Arya Daru Pangayunan (39) bukan karena tindak pidana. 

Reza Indragiri mendasarkan spekulasinya itu pada empat hal. 

Pertama, dia berkaca pada pernyataan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyanto di awal kasus ini yang hanya butuh sekira satu pekan untuk mengungkap penyebab tewasnya Arya Daru. 

"Itu berarti sejak awal, terindikasi bukan kasus yang pelik untuk diungkap," kata Reza dikutip dari tayangan Sapa Indonesia Pagi Kompas TV pada Selasa (29/7/2025). 

Alasan kedua, Reza mengaku sempat bertukar pikiran dengan sejumlah mantan Kabareskrim Polri yang menyebut kasus ini tidak begitu rumit. 

Baca juga: Apa Penyebab Kematian Arya Daru di Kamar Kos? Kompolnas Ungkap Hasil Otopsi: Kami Ditunjukkan

Lalu, alasan ketika, Reza mengamati pernyataan Kasubdit Penmas Polda Metro Jaya yang berulang kali menyebut kosakata penyelidik saat menjelaskan kasus ini. 

"Ketika kata itu yang dipakai secara terbika dan berulangkali. Maka kita punya alasan mengatakan tidak ada pidana. Karena kosakata yang dipakai penyelidik, beda kisah kalau penyidik," ungkap Reza.  

Lalu, alasan keempat, sejak kasus ini terekspose ke publik sampai saat ini, tidak pernah sekalipun Polda Metro Jaya atau pun Kompolnas  membuat narasi sedang mengejar terduga pelaku. 

"Empat hal ini, yang menjadi dasar bagi saya berspeklusai bahwa, nanti yang akan diumumkan, adalah meninggalnya almarhum memang sangat menyedihkan, tapi bukan akibat peristiwa pidana," katanya.  

"Ini spekulasi, definitif bagaimana? ada di Polda Metro Jaya," tegasnya.

Di bagian lain, Reza juga menduga Polda Metro Jaya 'mencicil' bukti terkait kasus kematian Arya Daru, demi mengarahkan publik agar menerima bahwa kematian pria kelahiran Sleman tersebut bukan karena tindak pidana.

Mulanya, Reza mengungkapkan anggapan tersebut berkaca dari pengalamannya ketika membantu kepolisian dalam mengungkap sebuah kasus tewasnya seseorang yang terlanjur viral.

Ditambah, kasus tersebut membuat publik memiliki teori sendiri yang berujung spekulasi liar.

Menurutnya, ketika polisi menangani kasus semacam itu, maka hal yang justru dilakukan bukan mengungkap kasus secara komprehensif, tetapi malah memikirkan bagaimana cara mengkomunikasikannya ke masyarakat.

"Dari beberapa pengalaman saya membantu teman-teman di kepolisian, meski dengan pengalaman terbatas, saya membangun sebuah anggapan bahwa ketika polisi menangani sebuah kasus yang kadung viral dan masyarakat terlanjur menguncinya sebagai kasus pidana."

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved