Penutupan Jalur Gumitir

Cerita Sopir Truk Tronton di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Terjebak Kemacetan Hingga Dua Hari

Saat itu, truk tronton yang ia kemudikan mulai terjebak macet di jalur Situbondo-Banyuwangi,

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.co.id/Aflahul Abidin
MACET PARAH - Sopir truk yang terjebak kemacetan di jalur Situbondo-Banyuwangi, Kamis (4/7/2025) siang. Kemacetan ini imbas pembatasan kapal Penyeberangan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Jawa Timur, ditambah penutupan jalur Gumitir Jember-Banyuwangi yang dimulai hari ini. 

"Saya sudah menyopir delapan tahun. Ini paling parah," tambahnya.

Kemacetan parah terjadi di jalur Situbondo-Banyuwangi, Kamis (24/7/2025). 

Kemacetan sudah berlangsung beberapa hari akibat pembatasan angkutan di Pelabuhan Ketapang dan diperparah dengan ditutupnya Jalur Gumitir yang menghubungkan Banyuwangi-Jember.

Kepala kemacetan terpantau di sekitar Pelabuhan Ketapang. Meski terputus-putus, ekor kemacetan berada di jalan Alas Baluran, perbatasan Situbondo-Banyuwangi. Kemacetan didominasi kendaraan truk-truk besar.

Hingga Kamis siang, banyak sopir yang terjebak macet hingga di Alas Baluran. Jaraknya sekitar 28 kilometer (km) dari Pelabuhan Ketapang.

Pantauan di aplikasi Google Maps pada Kamis siang, kemacetan terpantau merata dari Alas Baluran hingga Pelabuhan Ketapang. 

Jalur di aplikasi mayoritas merah yang artinya macet padat.

Beberapa simpul pertigaan juga terlihat stagnan. Kendaraan truk besar harus menunggu hingga berjam-jam untuk bisa bergerak beberapa ratus meter. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved