Proyek Gumitir Jember Dibiayai Dana Kebencanaan Kementrian PU, Tikungan Khokap Bernilai Rp 1 Miliar

SURYA.CO.ID, JEMBER - Proyek perbaikan jalur Gumitir Jember di kilometer 235+650 atau tikungan Khokap, rupanya bersumber dari biaya tidak terduga milik Kementerian Pekerjaan Umum.

Tikungan Khokap merupakan bekas longsoran, sehingga dalam perbaikan jalur tersebut dibiayai melalui dana kebencanaan. Itu disampaikan Sekretaris Komisi C DPRD Jember, David Handoko Seto, Jumat (22/8/2025).

Menurut David. anggaran yang digelontorkan khusus untuk proyek perbaikan di tikungan Khokap Jalur Gumitir berkisar Rp 1 miliar.

"Anggarannya force mayor, atau anggaran tidak terduga yang dikeluarkan saat bencana. Termasuk longsor itu kan masuk kategori bencana," kata David.

Meski proyek tersebut tidak masuk dalam perencanaan, David meminta kontraktor pelaksana menyediakan material infrastruktur berkualitas setara dengan di KM 233.500 atau tikungan Mbah Sengo.

"Konsepnya kami minta sama, juga dilakukan pemasangan bored pile juga. Walaupun ukurannya tidak sama, ada yang 17 meter, ada yang 15 meter," ungkapnya.

David menjelaskan, ada perbedaan ukuran kedalaman bored pile di tikungan Khokap, lebih pendek dengan di lokasi proyek tikungan Mbah Sengo yang kedalamannya 27 meter.

"Kalau di Khokap kan langsung longsoran, tetapi kalau di tikungan Mbah Sengo karena sudut kemiringan jalan, mengakibatkan banyak kendaraan mudah terguling," tambahnya.

Sementara di tikungan Khokap Jalur Gumitir, Kondisi jalannya agak datar dan bekas longsor. "Kami meminta kalau bisa sebelum 24 September pekerjaan segera selesai, supaya jalur Gumitir bisa kembali dilewati dan dibuka dua arah," ucap legislator Fraksi Partai NasDem ini. *****