Selama 7 Bulan Bulog Jember Serap Gabah Kering Panen 99.000 Ton, Pembelian Tidak Lebihi Standar HPP

"Sasarannya ada di tujuh kecamatan Jember, dengan luasan total 14.000 hektare pada masa produksi panen," kata Ade.

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
surya/imam nahwawi (imamNahwawi)
SERAPAN GABAH - Kepala Kantor Bulog Jember, Muhammad Ade Saputra memaparkan serapan gabah petani Jember periode Januari-Juli 2025. 

SURYA.CO.ID, JEMBER - Tingkat penyerapan hasil panen padi di Kabupaten Jember masih relatif tinggi. Selama tujuh bulan terakhir, Bulog Jember sudah menyerap gabah kering panen (GKP) di tingkat petani sebanyak 99.000 ribu ton.

Serapan itu merupakan akumulasi pengambilan gabah sejak Januari hingga Juli 2025. "Serapan gabah setara berasnya sekitar 78.000 sampai 80.000 ton setelah dipoles pada masa panen raya," ujar Kepala Kantor Bulog Jember Muhammad, Ade Saputra,Senin (21/7/2025).

Menurut Ade, saat ini Bulog Jember bersiap untuk melakukan penyerapan gabah petani pada musim panen Agustus-Oktober 2025 ketika musim kemarau.

"Sasarannya ada di tujuh kecamatan Jember, dengan luasan total 14.000 hektare pada masa produksi panen," kata Ade.

Sementara untuk harga gabah kering pada musim kemarau sekarang, Ade mengatakan pengambilannya bisa melebihi Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dari para tengkulak.

"Cuma pada panen sekarang melebihi harga pembelian Bulog, kisarannya Rp 7.000 per KG harga gabah kering tingkat petani," urainya.

Namun Bulog Jember tetap melakukan pembelian gabah kering petani sesuai HPP yakni Rp 6.000. Karena hal itu menjadi batas bawah pengambilan padi dari petani.

"Tidak boleh pembelian gabah di bawah HPP, sehingga Bulog melakukan pembelian sesuai HPP. Kalau petani ingin jual gabah di atas HPP, silakan cari jaringan untuk mendapatkan tambahan lain," katanya.

Ade mengakui serapan gabah kering petani yang diperoleh Bulog Jember mengalami penurunan, khususnya pada periode Juni-Juli 2025.

"Karena panen raya sudah berakhir, dua bulan terakhir itu serapannya cuma 4.000 ton. Sementara pada panen raya kami bisa menyerap sebanyak 60.000 ton," imbuhnya. ****

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved