Berita Viral

Masih Ingat Yusuf dan Bayinya yang Tinggal di Kolong Jembatan? Donatur Murka dan Hentikan Bantuan

Masih Ingat Yusuf dan Bayinya yang Tinggal di Kolong Jembatan? Donatur Murka dan Hentikan Bantuan 

|
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Kolase Instagram @najib_spbu
TAK MAU DIBANTU - Yusuf Afandi (32) dan bayinya Z (11 bulan) sempat viral di media sosial karena kisah pilu mereka tinggal di kolong jembatan. Setelah viral dan dapat banyak bantuan, bahkan rumah baru dan seisinya, Yusuf malah kabur tinggalkan rumah membawa bayinya Z. 

Najib juga membeberkan bahwa barang-barang bayi, hingga alat elektronik di rumah donasi sudah raib. 

"Kekhawatiran saya sesuai kronologis yang saya sampaikan di depan adalah Y ini orang yang hanya memikirkan gimana caranya memdapatkan uang untuk memenuhi keinginannya (entah apa saya masih belum berani berspekulasi lebih jauh), mulai dari menjual barang dek Z yg dikirim oleh donatur, hp yg saya fasilitasi untuk komunikasi juga sudah raib, isi rumah seperti magicom, sanyo dll juga sudah habis dijual semua. ketika sudah tidak ada lagi barang dirumahnya yg bisa di jual, melebarlah ke sepeda motor bulek dari kakak iparnya, bahkan saat ini sudah tidak mungkin berani pulang ke rumahnya karena hal tsb. Next apa lagi yg dilakukan untuk mendapatkan uang? Menjual skenario juga sudah tidak bisa karena sudah viral dimana-mana. Satu-satunya yg ia miliki adalah dek Z? Naudzubillah semoga ini hanya pikiran kotor saya Yuk untuk yg terakhir kali ini saya mohon bantuan teman-teman untuk tag KPAI atau siapa saja yg sekiranya bisa mencegah ini agar tidak sampai hal yg tidak kita inginkan terjadi. Please guys kali ini benar-benar minta tolong," menurut keterangan Najib.

Hentikan donasi 

Najib mengaku baru mengungkap semuanya setelah mengumpulkan bukti dari berbagai sumber. 

"Jadi mohon maaf banget mungkin aku klarifikasi telat ya. Karena aku ngumpulin data sebanyak-banyaknya dari berbagai narasumber, dari berbagai orang-orang yang pernah berinteraksi dengan orang itu," ujarnya, Rabu (25/6/2025). 

Menurutnya, Yusuf kerap meminta-minta sumbangan dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal. 

"Kenapa aku harus segera klarifikasi? Karena memang ini udah fatal banget. Udah banyak korbannya. Bilang susunya habis, bilang pampersnya habis, enggak punya uang buat selamatan. Padahal untuk selamatan sudah saya penuhi. Untuk pampers susu masih ada semua. Aku juga sudah ada bukti banyak banget," ujarnya. 

Najib pun menegaskan bahwa pengiriman donasi untuk Yusuf sebaiknya dihentikan. 

"Intinya video ini, aku mau menegaskan ke teman-teman jangan sampai transfer atau ngirim barang apapun. Teman-teman percaya sama saya, saya harap sabar nunggu klarifikasi dari saya. Karena video pertama tayang di channel saya, jadi saya akan bertanggung jawab untuk mencari solusinya," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved