Jasad Pria Diduga Warga Pasuruan Ditemukan Nelayan di Pesisir Desa Modung Bangkalan

Personil Satpolair Polres Bangkalan beserta petugas medis Puskesmas Modung lalu datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
JASAD PRIA MENGAPUNG : Sejumlah nelayan menemukan jasad pria tanpa identitas di tengah laut perairan Kecamatan Modung Bangkalan pada Kamis (17/7/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Satpolair Polres Bangkalan menduga, jasad pria itu merupakan pemancing asal Pasuruan 

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Nelayan Desa/Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan Jawa Timur menemukan jasad pria di pesisir pantai desa setempat, Kamis (17/7/2025).

Jasad tersebut menarik perhatian masyarakat sekitar pesisir Desa/Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan Jawa Timur.

Saat ditemukan, posisi jasad telungkup di tengah laut, dan oleh nelayan Desa/Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan Jawa Timur, ditarik menggunakan seutas tampar.

Personil Satpolair Polres Bangkalan beserta petugas medis Puskesmas Modung lalu datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Baca juga: Rayakan HUT ke – 53, Petrokimia Gresik Berbagi Berkah untuk 530 Abang Becak

Saat ditemukan, beberapa bagian tubuh mayat pria itu sudah tampak memutih karena kulitnya mengelupas.

Mr X itu mengenakan celana warna hitam dan kaos berwarna hitam. Pria itu dievakuasi ke Kamar Pemulasaran Jenazah RSUD Syamrabu Bangkalan.

“Kami mendapatkan informasi dari nelayan di wilayah Kwanyar dan Modung bahwa ada mayat mengambang. Kami menelusuri dan berkoordinasi dengan Polsek Modung dan Kwanyar serta masyarakat nelayan setempat,” ungkap Kasat Polair Polres Bangkalan, Iptu Muarib, Jumat (18/7/2025).

Beberapa saat setelah mayat tersebut ditemukan, beredar selembar KTP di sejumlah grup WhatsApp atas Daiman, kelahiran Pasuruan tahun 1965 asal Dusun Pendopo Barat, Desa Branang, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.  

Ia menjelaskan, informasi yang diterima Satpolair Polres Bangkalan bahwa di perairan Pasuruan ada pemancing tenggelam sekitar empat hari yang lalu.

Kabar tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan menghubungi pihak sejumlah pihak terkait di Pasuruan.

“Kami berkoordinasi dengan Kapolsek Lekok dan Kasat Polair Pasuruan Kota untuk mengecek keberadaan mayat di RSUD Syamrabu. Siapa tahu mayat tersebut adalah korban pemancing yang tenggelam di perairan di Pasuruan,” pungkas Muarib.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved