Berita Viral
Adu Keahlian Roy Suryo dan Josua Sinambela yang Berdebat Soal Ijazah Jokowi, Siapa yang Mumpuni?
Ahli digital forensik Josua Sinambela memiliki pendapat berbeda dengan Roy Suryo terkait analisis ijazah Jokowi.
SURYA.CO.ID - Ahli digital forensik Josua Sinambela memiliki pendapat berbeda dengan Roy Suryo terkait analisis ijazah Jokowi.
Roy Suryo meyakini ijazah Jokowi palsu berdasarkan analisis error level analysis (ELA).
Dalam analisisnya, Roy Suryo membandingkan ijazah pertama yang diunggah oleh politikus PSI Dian Sandi, fotokopi ijazah yang diperlihatkan Bareskrim Polri saat konferensi pers, dan ijazahnya sendiri yang juga merupakan lulusan UGM.
Roy mengatakan, setelah ijazah ini dianalisis menggunakan error level analysis (ELA), ijazah Jokowi ini memberikan hasil yang jauh berbeda dengan hasil analisis ijazah dari UGM yang asli.
“Kalaupun ELA itu full Itu masih akan tetap kelihatan ijazahnya. Lihat, teman-teman bisa lihat. Ini masih ada bekas-bekasnya Tulisan-tulisannya masih ada. Logonya pun juga masih ada,” kata Roy menunjukkan gambar analisis ijazahnya di Bareskrim Polri, Rabu.
Baca juga: Josua Sinambela Blak-blakan Sebut Roy Suryo Cs Keliru Analisis Ijazah Jokowi, Bukan Barang Bukti
Sementara, pada ijazah Jokowi dinyatakan error alias rusak.
“Jadi, ini bukti sudah ada rekayasa. Logonya tidak kelihatan lagi. Pas fotonya juga tidak kelihatan lagi,” kata Roy.
Selain itu, ia juga menggunakan teknologi face recognition untuk memeriksa identitas Jokowi melalui foto di ijazah.
Ia mengatakan, jika dibandingkan dengan foto Jokowi saat ini, hasilnya justru tidak cocok alias tidak match.
“Tapi, foto Joko Widodo yang ada di ijazah kemudian yang ada sekarang adalah not match. Tidak sama foto di ijazah. Tidak sama dengan aslinya sekarang,” katanya.
Sementara itu, Josua Sinambela justru menyebut analisis yang dipakai Roy Suryo keliru dan menyalahi standar operasional prosedur (SOP) digital forensik.
Josua menyebut sesuai SOP, digital forensik hanya dilakukan untuk dokumen digital, bukan analog seperti ijazah.
"Ijazah ini kan lahirnya secara fisik. Hasilnya pasti berbeda. Makanya temuan-temuan mereka tidak punya dasar sebenarnya," katanya.
Menurut Josua, prosedur atau SOP dalam penelitian harus tetap dipatuhi.
Kalau dilanggar otomatis tidak boleh dijadikan barang bukti. Bahkan tidak valid sebagai bukti di pengadilan.
Josua Sinambela
Roy Suryo
ijazah Jokowi
Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
Ahli Digital Forensik
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Ponsel Hilang di Pesta Rakyat Surabaya Bisa Diambil Lagi, Ini Cara dari Polrestabes |
![]() |
---|
Silfester Sakit Apa? Hingga Absen Sidang PK Kasus Fitnah Jusuf Kalla |
![]() |
---|
Kasus Lisa Mariana Berlanjut, Setelah Tes DNA dengan Ridwan Kamil Kini Diperiksa KPK |
![]() |
---|
Lisa Mariana Nangis Hasil Tes DNA Tak Sesuai Harapan, Minta Ridwan Kamil Tanggungjawab di Akhirat |
![]() |
---|
Imbas Silfester Matutina Absen Sidang PK Kasus Fitnah, PN Jaksel Wanti-wanti, Mahfud MD Bereaksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.