Rekam Jejak Sri Badriyati, Jadi Satu-satunya Polwan yang Naik Pangkat Jenderal Bintang Satu

SURYA.CO.ID - Sri Bardiyati mencatatkan sejarah baru dalam institusi kepolisian, karena menjadi satu-satunya Polwan dengan pangkat jenderal bintang satu.

Sri Badriyati menjadi satu-satunya Polisi Wanita (Polwan) yang mendapatkan promosi pangkat menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) pada tahun 2025.

Kenaikan pangkat Sri Bardiyati dari Komisaris Besar (Kombes) ke Brigjen ditandai dalam upacara resmi yang digelar di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (7/7/2025).

Dalam acara tersebut, Sri Badriyati hadir bersama 16 perwira tinggi (pati) Polri lainnya yang juga menerima kenaikan pangkat.

Bagaimana rekam jejak Sri Badriyati?

Baca juga: Terlanjur Viral Polri Pamer Robot Polisi Seharga Rp 3 Miliar, Kapolri Sebut Tak Pakai Anggaran

Brigjen Sri Bardiyati merupakan polwan pertama yang dipercaya menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Gorontalo.

Ia resmi dilantik untuk jabatan tersebut pada 26 Mei 2025.

Saat tiba di Gorontalo, Sri Bardiyati disambut langsung oleh jajaran pejabat dan personel BNNP Gorontalo di Bandara Djalaluddin.

Sejak menjabat, Brigjen Sri Bardiyati aktif menjalankan berbagai program pencegahan dan pemberantasan narkoba di wilayah Gorontalo.

Kegiatannya selama menjabat sebagai Kepala BNNP Gorontalo rutin diunggah melalui akun media sosial resmi @infobnn_gorontalo.

Kehadiran Sri Bardiyati aktif dinilai membawa semangat baru dalam upaya membangun sinergi antarlembaga dalam perang melawan narkoba di tingkat provinsi.

Acara pelantikan

Kepala Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan bahwa promosi ini merupakan bentuk apresiasi atas pengabdian dan kinerja para perwira tinggi.

"Kenaikan pangkat ini bukan hanya penghargaan struktural, tetapi juga bentuk kepercayaan dan tanggung jawab yang lebih besar kepada para perwira tinggi untuk terus memberikan pengabdian terbaik kepada institusi dan masyarakat," ujar Trunoyudo.

Kenaikan pangkat tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 54/Polri/Tahun 2025, yang ditandatangani pada 2 Juli 2025.