Haji 2025

Daftar 3 Jemaah Haji Yang Hilang Belum Ketemu, Punya Riwayat Demensia

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tak henti melakukan pencarian terhadap tiga jemaah haji tersebut.

Editor: Wiwit Purwanto
surya.co.id/istimewa
BELUM KETEMU - Nasib 3 jemaah haji yang hilang, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tak henti melakukan pencarian terhadap tiga jemaah haji tersebut. 

SURYA.CO.ID - Tiga jemaah haji Indonesia yang dinyatakan hilang sejak akhir Mei dan pertengahan Juni lalu hingga kini belum ditemukan dan diketahui nasibnya.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tak henti melakukan pencarian terhadap tiga jemaah haji tersebut.


Ketiga jemaah yang belum ditemukan itu masing-masing:

1. Nurimah (80), jemaah kelompok terbang 19 Embarkasi Palembang (PLM 19). 

Nurimah dilaporkan pergi dari hotel 614 dan tak kembali lagi sejak 28 Mei atau dua hari setelah tiba di Makkah.

2. Sukardi (67), jemaah kelompok terbang 79 Embarkasi Surabaya (SUB 79). 

Sukardi dilaporkan pergi dari hotel 813 dan tak kembali lagi sejak 29 Mei atau dua hari setelah tiba di Makkah.

Sukardi dilaporkan pergi dari hotel 813 dan tak kembali lagi sejak 29 Mei atau dua hari setelah tiba di Makkah.

3. Hasbulah (73), jemaah kelompok terbang 7 Embarkasi Banjarmasin (BDJ 07). 

Hasbullah dilaporkan meninggalkan hotel 709 pada Selasa (17/6/2025) dini hari.

Kepala Bidang Pelindungan Jemaah Kolonel Harun Al Rasyid di Makkah, Selasa (1/7/2025) mengatakan ketiga jemaah ini memiliki riwayat demensia. 

"Hingga saat ini kita terus melakukan pencarian terhadap ketiga jemaah tersebut. Mohon doa semoga ketiganya bisa segera kita temukan," kata Harun.Pihaknya telah membentuk dua tim untuk melakukan proses pencarian. 

Proses pencarian ini dilakukan di berbagai tempat, termasuk rumah-rumah sakit sekitar Makkah dan Jeddah.

Sejumlah tempat yang sudah ditelusuri antara lain di Jabal Khandamah, Jabal Tsur, Kamar Mayat RS An-Noor Makkah, sejumlah tempat di sekeliling hotel tempat tinggal jemaah, kawasan Arafah dan Muzdalifah, perbatasan Makkah dan al-Lith, serta pengecekan CCTV. 

"Kita juga berkoordinasi dengan unsur kesehatan, KKHI Makkah, pihak KJRI, dan beberapa kantor polisi di wilayah Makkah," kata Harun. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved