EKSTREM! Emak Berhijab Terekam Mencuri di Swayalan Bangkalan, Selipkan Dus Susu ke Selangkangan

Dalam video kamera pengintai toko, ada dua perempuan yang diduga bekerjasama dalam aksi tak terpuji itu.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Deddy Humana
istimewa
PENCURIAN SUSU - Seorang perempuan berdiri dengan posisi membelakangi sorotan CCTV di swayalan di Kota Bangkalan. Sementara seorang perempuan mengenakan pakaian dan hijab warna hitam memasukkan kotak Susu Bebelac ke selangkangannya, Selasa (10/5/2025). 

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Pencurian di sebuah swalayan di Kota Bangkalan yang terekam kamera CCTV, membuat orang terperangah. 

Dalam aksinya, terlihat seorang perempuan mengenakan hijab dan pakaian serba lebar, nekat memasukkan dus susu ke dalam selangkangannya.

Aksi ekstrem emak berhijab saat mencuri susu itu terekam kamera CCTV di Indah Swalayan di Jalan KH Moh Kholil, Kota Bangkalan. Rekaman CCTV itu tertanggal 10 Juni 2025. 

Pencurian itu memang terekam namun karyawan baru membuka file CCTV ketika ada selisih jumlah stok barang berupa produk susu Bebelac.

Dalam video kamera pengintai toko, ada dua perempuan yang diduga bekerjasama dalam aksi tak terpuji itu.

Salah seorang dari dua perempuan tertangkap CCTV memasukkan satu kotak susu seharga sekitar Rp 350.000 ke selangkangannya di balik baju lebarnya.

Dalam rekaman berdurasi 1 menit 26 detik, tergambar jelas aksi pelaku berhijab hitam, pakaian menyerupai daster terusan warna hitam, dan masker menutupi wajah.

Sementara seorang perempuan lainnya mengenakan kaos berwarna abu-abu dengan rambut dikuncir ke belakang, berupaya menutupi sorotan CCTV dengan posisi tubuh membelakangi kamera pengintai.

“Dua orang, satunya menutupi CCTV. Entah mereka itu spesialis atau tidak, tetapi sepertinya tahu posisi CCTV. Kejadiannya sekitar pukul 14.30 WIB, saat itu sedang ramai pengunjung,” ungkap sekuriti Indah Swalayan, Moh Husen, Kamis (12/6/2025).

Dalam rekaman CCTV, kedua perempuan itu awalnya membaur dengan para pengunjung lainnya untuk melihat-melihat sejumlah produk.

Namun kedua pelaku itu tidak mendorong troli barang belanjaan, layaknya sejumlah pengunjung lainnya yang berbelanja dalam jumlah besar.  

Saat keluar toko, kedua pelaku itu melintasi jalur terpisah. Seorang rekan pelaku yang mengenakan kaos abu-abu melintasi jalur keluar tanpa barang belanjaan. Sementara pelaku melintasi jalur kasir yang kondisinya sedang ramai.

“Setelah dilakukan opname stok, ternyata ada barang yang kurang, jenis susu Bebelac. Setelah keesokan harinya dicek, baru kelihatan di CCTV kalau ada yang mengambil. Dua orang, perempuan semua, posisi disembunyikan seperti dalam rekaman CCTV di selangkangan,” jelas Husen.

Hingga menjelang petang, manajemen swalayan disebut Husen belum membuat laporan polisi atas perkara dugaan pencurian yang terekam CCTV. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved