Berita Viral
Dedi Mulyadi Akhirnya Respons Soal Bocah Yatim Piatu Kayuh Sepeda Demi Menemuinya, Puji Sosok Ini
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akhirnya memberikan tanggapan terkait bocah yatim piatu yang viral kayuh sepeda demi menemuinya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akhirnya memberikan respons terkait bocah yatim piatu yang viral kayuh sepeda demi menemuinya.
Dedi Mulyadi memuji dan mengapresiasi Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma, yang telah menjemput bocah tersebut.
“Ya, sudah dijemput sama bupatinya.
Jadi, baru sampai mana, katanya baru sampai Subang, kota,” kata Dedi saat ditemui di RSHS Bandung pada Selasa (10/6/2025), melansir dari Kompas.com.
Dedi Mulyadi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Brebes karena telah peduli dan turun langsung menjemput warganya yang sedang dalam perjalanan jauh.
“Bupatinya sudah menjemputnya. Terima kasih ya, setiap orang yang memperhatikan warganya,” tutur Dedi.
Sebelumnya, Adnan merupakan bocah putus sekolah asal Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Baca juga: Nekat Bersepeda 200 Km, Adnan Bocah Sebatang Kara Ingin Ketemu Dedi Mulyadi, Terungkap Sosok Aslinya
Ia juga anak yatim piatu.
"Mau ketemu siapa?" tanya perekam video. "Mau ketemu Pak Mulyadi," jawab Adnan menjawab pertanyaan warganet yang merekam dialog dalam video yang diunggah akun Tiktok Aburidwan08.
"Dedi Mulyadi, Gubernur?" tanya perekam video yang kemudian dijawab dengan anggukan kepala Adnan.
Dalam obrolan itu, Adnan kemudian menunjukkan secarik kertas bertuliskan alamat Gubernur Dedi Mulyadi, tujuan ia mengayuh sepeda ke Jawa Barat.
Masih dalam video berdurasi 03.20, terlihat Adnan menggunakan kaus berwarna hijau tosca, celana pendek biru, dan menggendong tas ransel warna hitam.
Adnan juga menunjukkan secarik kertas bertuliskan identitas diri.
Kepada perekam video, Adnan mengaku telah putus sekolah.
"Sudah keluar kelas 2 SMP. Harusnya sekarang kelas 1 SMA," kata Adnan.
Adnan juga mengaku tidak memiliki orangtua. Ia menyampaikan keinginannya bertemu Dedi Mulyadi dengan harapan bisa dibantu.
"Assalamualaikum Pak Dedi, nama saya Adnan. Saya dari Kabupaten Brebes, Kecamatan Bumiayu, Desa Kalierang. Saya ke sini naik sepeda ingin ketemu Pak Dedi. Saya dari Brebes. Bila berkenan, saya ingin bertemu," kata Adnan.
Usai menyampaikan itu, Adnan kembali mengayuh sepeda dan tampak keluar dari area perkantoran.
Belum diketahui kapan persisnya dan di mana lokasi Adnan saat sedang direkam video oleh netizen.
Sementara Kepala Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Brebes, Irma Hamdani, membenarkan jika Adnan adalah warganya.
"Iya benar," kata Irma, Senin (9/6/2025) malam.
Baca juga: Kekayaan Paramitha Bupati Brebes yang Biayai Sekolah Bocah Yatim Piatu Ingin Bertemu Dedi Mulyadi
Irma mengungkapkan, kehidupan Adnan memang tidak mudah, apalagi tidak memiliki orang tua.
Sejak kecil, Adnan diasuh oleh paman dan bibinya di Dukuh Kampung Baru, Desa Kalierang. Adnan sempat mengenyam pendidikan di SD Kalierang 01 dan SMP Negeri 2 Bumiayu.
Namun, harus terhenti di kelas 2 SMP karena beberapa persoalan. Diungkapkan Irma, warga sebenarnya tidak tinggal diam.
Pernah mencoba menyekolahkan Adnan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) secara gratis, namun Adnan menolak.
Atas inisiatif warga dan demi masa depannya, Adnan kemudian ditempatkan di Panti Asuhan Muhammadiyah Bumiayu.
Harapannya, Adnan bisa mendapatkan pendidikan dan kehidupan yang lebih baik. Namun, Adnan tak bertahan lama di sana.
Ia pergi tanpa pamit.
Hingga kemudian, Adnan muncul di media sosial, terekam mengayuh sepeda seorang diri.
"Kami warga sudah berupaya semaksimal mungkin membantu. Tapi memang tidak mudah," kata Irma.
Dijemput Bupati Brebes
Belum sempat bertemu Dedi Mulyadi, Adnan dijemput oleh Bupati Paramitha, Selasa (10/6/2025) dini hari.
"Adnan sudah saya jemput," kata Paramitha, dikutip SURYA.CO.ID dari Kompas.com.
Tak hanya menjemput, Bupati Paramitha pun menegaskan bahwa dirinya siap menanggung biaya hidup Adnan, yang kini yatim piatu.
"Sekolah dan kehidupan sehari-hari semuanya saya yang nanggung," tambahnya.
Kepala Dindikpora Kabupaten Brebes, Caridah, menjelaskan bahwa Adnan akan bersekolah di Pondok Pesantren.
"Setelah diskusi dengan Bupati, Adnan akan tinggal di Ponpes Assalafiyah Saditan dan rencana sekolah di SMP di Brebes," ujarnya, dikutip SURYA.CO.ID dari Kompas.com.
Bupati Paramitha, kata Caridah, juga membelikan perlengkapan sekolah dan sepeda untuk Adnan.
Caridah mengungkapkan, Adnan memang ingin melanjutkan pendidikan, namun selama ini terkendala banyak hal hingga akhirnya putus sekolah.
"Adnan inginnya di Brebes, bukan di Bumiayu karena mungkin ada trauma psikolog karena keluarganya tidak ada."
"Adnan akan disekolahkan dan orang tua asuhnya adalah Ibu Bupati sendiri sampai kuliah," imbuh Caridah.
berita viral
Dedi Mulyadi
Bocah Yatim Piatu
Bersepeda Sejauh 200 Km
Bupati Brebes
Paramitha Widya Kusuma
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Nasib Kopda Bazarsah Usai Diganjar Vonis Mati dan Dipecat Dari Militer |
![]() |
---|
Kisah Pilu Revan Bocah di Situbondo Sakit Anemia Aplastik, Hidup Bersama Nenek Pasca Orang Tua Cerai |
![]() |
---|
TNI AD Ungkap Dalang Kasus Kekerasan Prada Lucky Seorang Perwira, Sudah Ditahan |
![]() |
---|
Aipda Robig, Polisi Tembak Mati Pelajar SMK di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara, Mengajukan Banding |
![]() |
---|
Detik detik Vonis Hukuman Mati Kopda Bazarsah, Tembak 3 Polisi Saat Gerebek Sabung Ayam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.