Dampak Banjir Trenggalek, Pantai Gemah Tulungagung Dipenuhi Berton-ton Sampah
Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, berubah menjadi lautan sampah.
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
Sementara, dibutuhkan sekurangnya 7 hari untuk membersihkan total.
"Tinggal dihitung saja, Rp 7,2 juta dikali 7 hari. Rp 50 juta lebih sedikit," ulas Rojikin.
Kini, Pokdarwis Pantai Gemah tengah membangun panggung kesenian di depan sekretariat.
Karena itu, Rojikin masih berharap bantuan para pihak terkait, terutama yang selam ini juga mendapat keuntungan dari Pantai Gemah.
Sebab jika situasi banjir sampah ini dibiarkan, maka tidak ada wisatawan yang mau datang.
"Wisatawan bablas ke Trenggalek, karena Pantai Gemah penuh sampah. Kita semua ikut rugi," tegasnya.
Banjir sampah ini selalu berulang, setiap kali musim cuaca ekstrem di Trenggalek dan Tulungagung.
Rojikin berharap, ada solusi permanen untuk mengatasi banjir sampah ini.
Jika tidak, maka destinasi wisata pantai di Tulungagung akan kalah dengan Kabupaten Trenggalek.
"Harus diatasi, seperti pemasangan jaring di sungai untuk mencegah sampah masuk ke laut. Kalau dibiarkan terus seperti ini, kita tidak bisa bersaing," pungkasnya.
400 Hektare Lahan Tembakau di Tulungagung Mati Gegara Hujan di Musim Kemarau, Kerugian Rp2 Miliar |
![]() |
---|
Revolusi Pengelolaan Sampah Dimulai di Pandaan, Pasuruan Kejar Zero Waste Dengan Insinerator |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Beri Bantuan 300 Drum Aspal untuk Perbaikan Jalan Rusak di Desa Bago Tulungagung |
![]() |
---|
Dalami Korupsi Pemakaian SKTM di RSUD Dr Iskak, Kejari Tulungagung Sudah Incar Calon Tersangka |
![]() |
---|
Pinjam Motor Teman Perempuan Untuk Beli Minuman, Pemuda Tulungagung Malah Kabur 3 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.