SPMB Surabaya 2025 : Jika Jarak Rumah Sama, Bobot ini yang Jadi Penentu
Khusus untuk SPMB SMP Surabaya 2025 mendapat perhatian serius, karena keterbatasan SMP negeri di Surabaya.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Cak Sur
"Kalau ada kelurahan 4 berarti setiap kelurahan berhak atas pagu 5 persen dari daya tampung," urai Yusuf.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Surabaya, dr Akmarawita Kadir mendesak agar Dindik terus mensosialisasikan sistem SPMB ke seluruh masyarakat. Jangan sampai ada warga yang dirugikan.
"Konsekuensinya memang harus ada yang tidak diterima di SMPN. SMP swasta di Surabaya banyak yang lebih bagus dibanding SMP negeri. Tapi soal jalur Domisili harus tuntas pemahaman warga," reaksi Akma.
Mengaca tahun lalu, masyarakat mendesak akurasi jarak rumah dengan sekolah.
Selain itu, tidak tertutup kemungkinan sejumlah calon siswa baru kedapatan berjarak sama. Maka ketentuanya akan dibobot dengan variabel lain.
Dalam rapat persiapan pendaftaran SPMB, Komisi D mempertanyakan jika ada kasus jarak sama.
Kepala Dindik Surabaya, Yusuf Masruh menuturkan bahwa pembobotan akan ditentukan siapa paling cepat daftar, mereka lah yang berhak diterima sesuai pagu.
"Penentuan terakhir pagu akan dilihat, siapa calon siswa baru yang lebih dulu daftar. Itu yang berhak mengisi pagu," jelas Yusuf.
Hotel Ciputra World Surabaya Hadirkan Pain Suisse Merah Putih Nuansa HUT Kemerdekaan RI ke-80 |
![]() |
---|
HUT Kemerdekaan RI ke-80, Ascott Waterplace Surabaya Ajak Seniman dan UMKM Lokal dalam Pameran Seni |
![]() |
---|
Dibantu Pegawai Bank BUMN Utang Rp 27,5 Miliar, Bos Batu Bara di Surabaya Jaminkan Piutang Fiktif |
![]() |
---|
Kapal Tunda Kresna 306 Milik Pelindo Marines Layani Kebutuhan Rig Offshore di Perairan Madura |
![]() |
---|
2 Hari Tiket Gratis Trans Jatim Pada Momen HUT ke-80 RI, Lonjakan Penumpang di Atas 100 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.