Berita Viral

Nasib Pak Bayu Pelatih Futsal yang Banting Siswa SD di Surabaya, Karier Hancur Meski Berujung Damai

Beginilah nasib Bayu Ahmad Zakaria (33), guru sekaligus pelatih futsal yang viral karena membanting siswa sekolah dasar (SD) di Surabaya.

|
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
tangkap layar video viral di TikTok
SISWA SD DIBANTING - Tangkap layar pelatih tim futsal SDN Simolawang membanting siswa SD MI Al Hidayah yang melakukan selebrasi kemenangan 

Kendati demikian, Bambang sudah menyerahkan kasus ini ke hukum, maka seluruh proses hukum diserahkan kepada kepolisian.

Kini, Bayu diperiksa polisi di unit PPA Polrestabes Surabaya

Tampak saat itu anak Bambang juga terlihat dimintai keterangan.

Bahkan, rekan sejawat Bayu Ahmad Zakaria, juga terlihat hadir di lokasi.

3. Cak Eri Marah Besar

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi atau Cak Eri menyesalkan tindakan seorang guru banting siswa di Kota Pahlawan. 

Wali Kota Cak Eri berharap, oknum guru tersebut mendapat sanksi setimpal.

Ia juga memberikan atensi khusus, dan telah memerintahkan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya untuk menangani permasalahan yang terjadi pada salah satu kompetisi futsal di lembaga sekolah swasta tersebut.

"Saya sudah instruksikan Dispendik dan Inspektorat Kota Surabaya untuk menjadikan kasus ini atensi khusus. (Oknum bersangkutan) akan mendapatkan sanksi terberat dan juga sudah ada laporan ke polisi,” kata Cak Eri dikonfirmasi di Surabaya, Selasa (29/4/2025).

Ia mengingatkan, guru di Surabaya harus menghindari kekerasan kepada siswa. 

Sebaliknya, kegiatan pendidikan kepada siswa harus membuat nyaman kepada seluruh warga di lingkungan sekolah.

Karenanya, Cak Eri tak segan memberikan sanksi berat kepada oknum tersebut. 

"Ini soal keselamatan anak-anak kita. (Pemerintah berkewajiban) melindungi mereka dari ancaman bahaya di sekitarnya. Pelaku harus diberikan sanksi berat," tuturnya.

"Guru seharusnya digugu dan ditiru. Terima kasih kepada semua guru di Surabaya yang telah berkinerja baik. Yang melanggar ya harus disanksi," tambah ayah dari dua anak ini.

4. Tak Boleh Mengajar

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved