Nongkrong Sambil Berwisata di Halaman 78 Surabaya, Ada View Pinggir Sungai Kalimas

SURYA.CO.ID, SURABAYA -  Tak hanya wisata sejarah, Kota Surabaya juga punya tempat nongkrong yang kece dan sudut kota yang artsy.

Bahkan ada yang menggabungkan ketiganya sembari nongkrong bersama keluarga, komunitas maupun rekanan.

Seperti yang ditawarkan Halaman 78, sebuah kafe yang letaknya berdampingkan dengan Museum Pendidikan Surabaya dan Taman Ekspresi.

Menariknya lagi, kafe ini berdiri di pinggiran Sungai Kalimas dengan pemandangan aktivitas wisata Susur Sungai setiap harinya.

“Di Surabaya ini kan tempat nongkrong kafe yang dekat dekat sungai kan jarang, adapun mungkin UMKM. Nah kami hadirkan yang berbeda. Dengan suasana nyaman, ada taman dan Museum Pendidikan,” ungkap Mohammad Nasik selaku Founder Halaman 78, Selasa (29/4/2025).

Nasik, sapaan akrabnya, menilai perkembangan food and beverage sekaligus tempat nongkrong di Surabaya semakin cepat.

Diperlukan inovasi serta peningkatan pelayanan, selain itu juga konsep yang berbeda seperti memadukan tempat nogkrong dan wisata untuk menjadi daya tarik pengunjung.

Sembari nongkrong dan menikmati penganan maupun minuman, pengunjung bisa melihat lalu lalang Wisata Perahu Kalimas Surabaya dengan pemandangan lampion sepanjang rute.

Hal tersebut mampu mengundang segala usia. Mulai dari kalangan usia remaja, karyawan muda, hingga keluarga.

“Karena ini kan ada area taman dan museum jadi marketnya beragam. Pagi sampai sore banyak keluarga, pekerja atau eksekutif muda, remaja, malam itu ada keluarga, anak-anak muda yang sambil nongkrong,” ujarnya.

Letaknya yang berdekatan dengan spot wisata di Kota Surabaya, mendorong Nasik untuk memadukannya.

Ia berharap, wisata susur sungai di pusat kota ini dapat berkolaborasi dengan tempat nongkrong baru tersebut.

Konsepnya adalah tiketing atau drop off penumpang Wisata Perahu Kalimas dari Halaman 78.

Wisata tersebut menawarkan pengalaman berkeliling Kota Pahlawan dengan cara yang unik.

Wisata ini terbagi menjadi dua sesi, sore dan malam sehingga sangat ideal bagi yang ingin menikmati pemandangan matahari terbenam. 

“Jadi kami kolaborasinya itu, dan berharap ada tiketing atau bisa naik dari Taman Prestasi ke Taman Eskpresi sampai ke Monumen Kapal Selam dan sebaliknya,” ujar Nasik.

Ide kolaborasi tersebut, ujar Nasik, sudah disampaikan kepada Pemerintah Kota Surabaya.

Harapannya dapat menghidupkan area bantaran sungai sepanjang rute Wisata Perahu Kalimas.

“Sudah kami sampaikan, sedang digodog dan insyaallah tidak lama pelanggan kami sudah bisa naik (wisata perahu) rutenya ke Taman Prestasi maupun ke Monumen Kapal Selam. Hapannya rute itu bisa sampai Kota Lama Surabaya,” ungkapnya.

Sebagai sebuah kafe, pihaknya tetap mengedepankan pilihan food and beverage, namun dengan fasilitas wisata tersebut menjadi daya tarik yang berbeda dari lainnya.

“Pariwisata juga ada, nongkrong di bawah pohon juga bisa, apalagi Pemkot Surabaya sudah mendukung kami. Jika segera dilaksanakan maka lebih menarik pengunjung dan menjadi daya tarik berbeda,” ujarnya.

Untuk pilihan menu cukup bervariasi seperti pastry, hingga makanan berat seperti mie ayam aritmatika, nasi ayam saus telur asin aljabar dan berbagai pilihan minuman kopi dan non kopi.

Area luar ruang berkapasitas lebih dari 300 orang dan indoor 25 orang, dapat digunakan untuk berbagai acara seperti gathering, kumpul komunitas hingga pilihan venue acara lainnya.

“Untuk gathering juga memungkinkan, ada outdoor dan indoor. Harapannya juga di sisi kan ada area museum yang ingin prewedding, meeting dan gathering, makanan minumannya dari kami. Jadi bisa kami hubungkan dengan Museum Pendidikan juga,” tutur Nasik.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS