Cerita QRIS BRI Bantu Penjualan Kampung Klepon di Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo

SURYA.co.id, Sidoarjo – Sebagai salah satu lokasi jujukan pecinta kuliner, Kampung Klepon yang berlokasi di Jalan Raya Bulang, Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo terbantu dengan hadirnya QRIS. Dengan hadirnya teknologi tersebut, pembayaran jadi mudah.

QRIS di lokasi Kampung Klepon ini dibantu oleh BRI. Selain pembuatan QRIS, bank BRI juga pernah memberikan alat bantuan pembuatan klepon ke Klaster Kampung Klepon, Sidoarjo ini.

“BRI itu masuknya saat pandemi,” kata Nunuk Nugraeni, Kordinator klaster Kampung Klepon saat ditemui SURYA.co.id.

Nunuk tidak ingat tahun persis BRI yang masuk, yang pasti kata Nunuk, BRI masuk saat penjualan Klepon di kampung tersebut turun. Maklum, saat pandemi aktivitas masyarakat dibatasi.

Dengan bantuan BRI tersebut, lanjut Nunuk, Kampung Klepon bergairah kembali dan berkembang seperti sekarang ini.

Nunuk mengatakan kehadiran QRIS tersebut sangat membantu pedagang, terutama dirinya. Pembeli yang tak memiliki uang cash, bisa membayar menggunakan QRIS.

Tambahlagi, pembeli Klepon kebanyakan dari warga luar desa. Kebanyakan pembeli adalah warga Surabaya, Sidoarjo, bahkan juga Mojokerto.

“Kalau pembeli dari Desa Bulang ini bisa dihitung jari. Dalam seminggu, belum tentu ada. Kebanyakan memang dari luar,” aku Nunuk.

Untuk diketahui, Kampung Klepon ini sudah dibangun bertahun-tahun lalu. Mereka kebanyakan berjualan secara turun temurun.

Menurut Nunuk ada 20 orang pedagang yang berjualan klepon, dan berjualan di Prambon. Mereka ini kebanyakan adalah penjual turun temurun

Nunuk mengatakan lokasi jualannya di sini ada sekitar tahun 80’an. Usaha ini kemudian dilanjutkan oleh ibu, kakak, lalu dirinya.

“Ini peninggalan dari Mbah Buyut. Dulu gak seperti ini, masih gedeg,” kata Nunuk kepada SURYA.co.id.