Nekat Kembali Curi Rokok Toko di Magetan, Kakek Asal Ngawi Tak Sadar Diawasi, Endingnya Babak Belur

SURYA.CO.ID, MAGETAN - Nekat kembali curi sejumlah rokok di toko, kakek inisial R asal Ngawi, tak sadar aksinya diawasi.

Ia pun tak menyangka akan jadi bulan-bulanan warga sekitar. 

Pria berusia 62 tahun ini kali pertama melancarkan aksi pencurian, Senin (21/4/2025).

Dia tak menyadari aksinya terekam kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di toko yang berada di Desa Blaran, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan.

Penjaga toko, Eko Murdani, menuturkan bahwa pelaku mengambil sejumlah rokok dari merek ternama. 

“Kemarin mengambil rokok, pura-pura beli lampu bohlam. Posisi pelaku persis depan CCTV terekam ambil rokok. Ambil rokok diciduk pakai tangan sebanyak enam kali,” tutur Eko.

Nekat Datang Lagi

Baca juga: Pria Ngawi Jadi Bulan-bulanan Massa di Magetan, Gara-gara Tertangkap Basah Hendak Curi Rokok

Pada Sabtu (26/4/2025), R kembali datang untuk mengulangi aksi pencuriannya.

Sayang, kali ini aksinya tidak berjalan mulus.

Gerak-gerik R ketika memasuki toko sudah diawasi oleh Eko.

“Saya sudah curiga mau ada langkah buat mengambil rokok, akhirnya ketangkap basah, kunci sepeda motor pelaku saya tarik."

"Pelaku coba kabur, terus sama teman saya yang kebetulan lewat langsung ikut mengamankannya,” bebernya.

“Terus ada saksi mata lain yang bilang kalau pelakunya juga ambil rokok kemarin. Akhirnya jadi perhatian masyarakat setempat lalu diamuk massa warga geram,” imbuh Eko.

Menurutnya, aksi pencurian pelaku sebelumnya berjalan lancar, lantaran sudah mengawasi situasi di sekitar lokasi toko.

Saat kejadian pada pagi hari, jarang orang yang berlalu lalang.

“Saat diamankan warga, pelaku pura-pura tuli. Namun tak butuh waktu lama polisi datang langsung mengamankan pelaku,” pungkas Eko.

Pelaku Diamankan

Sementara Wakapolres Magetan, Kompol Dodik Wibowo, mengungkapkan bahwa pelaku mencuri rokok hingga menyebabkan kerugian senilai Rp 1 juta 

“Pelaku sudah diamankan Polsek Barat. Pelaku curi rokok kerugian Rp 1 juta, diulangi lagi tapi ketahuan."

"Seusai mendapat laporan dari masyarakat, kami langsung ke TKP dan mengamankan pelaku, agar tidak mengalami hal-hal yang tidak diinginkan,” tandas Kompol Dodik.

(Febrianto Ramadani)

===

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.  

Klik di sini untuk untuk bergabung