Meski Kawasan Industri, Tapi Jumlah Desa Wisata di Gresik Terus Bertambah : Semua Terverifikasi

SURYA.CO.ID, GRESIK - Meski dijuluki sebagai kawasan industri, namun Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), memiliki wisata desa yang luar biasa. 

Grafik pertumbuhan Desa Wisata di Gresik, menunjukkan tren peningkatan.

Hingga kini, sudah ada 14 desa yang sudah verifikasi atau menerima Surat Keputusan (SK) dari Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disparekrafbudpora) Kabupaten Gresik, sebagai penyandang predikat Desa Wisata.

Kepala Bidang Pariwisata, Anis Nurul Aini, menuturkan bahwa sebanyak 14 desa penyandang predikat Desa Wisata yang sudah terverifikasi dan menerima SK, telah memenuhi beberapa persyaratan.

Salah satunya, adalah adanya pengelola desa wisata baik oleh pemuda atau kelompok, yang memiliki misi yang sama, untuk memajukan desa wisata.

Ia menyebut, tidak menutup kemungkinan jumlah desa penyandang predikat Desa Wisata yang sudah terverifikasi dan menerima SK dari Disparbudpora Gresik, akan bertambah pada tahun 2025.

“Sebanyak 14 desa wisata di Kabupaten Gresik. Namun tidak menutup kemungkinan setelah adanya verifikasi ada tambahan desa wisata tersebut,” kata Anis.

Menurutnya, pembangunan Desa Wisata membawa dampak signifikan bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM), yang turut berpartisipasi dengan menjual berbagai kuliner dan pusat oleh-oleh. 

Sehingga, ada perputaran ekonomi melalui pemberdayaan masyarakat, serta menambah pendapatan desa.

“Harapannya tentu adanya pembangunan wisata itu untuk membantu UMKM-nya, juga ikut berpartisipasi di situ, sehingga perputaran ekonomi terus tumbuh,” imbuhnya.