Berita Viral

Sosok Pengacara yang Sebut Gebrakan Dedi Mulyadi Terlalu Berani, Dulu Bela Mati-matian Pegi Setiawan

Baru-baru ini, seorang pengacara terkenal menilai gebrakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terlalu berani. Ini sosoknya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Youtube
PENGACARA KONDANG - Seorang pengacara kondang, Toni RM, yang menyebut gebrakan Dedi Mulyadi, terlalu berani (kanan). Pernyataan itu disampaikan saat menjadi bintang tamu program TV One 

Rumah itu juga berfungsi sebagai kantor pribadinya dalam memberikan pelayanan bantuan hukum.

Sosok Toni RM ternyata sudah biasa menangani perkara atau kasus besar.

Beragam kasus besar di Indramayu pernah ditangani oleh Toni.

Satu di antaranya, soal dugaan malapraktik yang terjadi di RSUD MA Sentot Patrol Indramayu.

Kasus itu adalah meninggalkan seorang perempuan bersama bayi dalam kandungannya.

Peristiwa yang terjadi pada Desember 2023 itu viral dan menjadi sorotan masyarakat.

Kasus besar lainnya yang juga ditangani Toni adalah soal aksi bejat ayah dan kakak tiri yang setubuhi korban sejak kelas 3 SD di Indramayu.

Ayah dan kakak tiri itu, sekarang sudah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian.

Sosok Toni juga pernah mejadi kuasa hukumnya Rieta Amilia Beta, ibunya artis Nagita Slavina atau mertuanya Raffi Ahmad saat melawan Malinda Dee yang pernah terjerat kasus penggelapan dana nasabah Citibank tahun 2011, pada 2018. 

Kasusnya adalah masalah utang dan sengketa bisnis properti. Dalam kasus itu Toni berhasil memenangkan Rieta.

Malinda Dee membayar utang kepada Rieta sebesar Rp 3,7 miliar dan terima bagi hasil properti sebesar Rp 4 miliar dan dapat satu unit rumah dengan nilai Rp 50 miliar di Kemang Jakarta Selatan. 

Terbaru, Toni turut terlibat dalam menangani kasus Vina Cirebon yang hingga saat ini masih terus jadi sorotan.

Setelah menjadi kuasa hukum Pegi bersama 70 Pengacara lainnya, Toni pun terlihat all out melakukan pembelaan.

Toni bahkan dengan lantang menyebut bahwa Pegi Setiawan bukan pelaku dan tidak terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016.

Membela Pegi, Toni mengaku tidak mendapat bayaran sepeser pun.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved