Daop 7 Madiun Sisakan 819 Seat Jelang Arus Balik, Penumpang Diimbau Segera Lakukan Pemesanan

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Ketersediaan tiket kereta api (KA) di wilayah Daop 7 Madiun semakin menipis menjelang puncak arus balik Lebaran 2025. Berdasarkan pantauan data KAI, tingkat okupansi tiket yang terjual sudah mencapai 98 persen.

Dengan persentase itu maka menyisakan hanya 819 tempat duduk (seat). PT Kereta Api Indonesia (Persero) pun mengimbau masyarakat yang belum mendapatkan tiket, untuk segera melakukan pemesanan.

Manager Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul menyampaikan bahwa permintaan tiket terus meningkat setiap harinya.

"Kami melihat trend peningkatan signifikan dalam pemesanan tiket, terutama untuk keberangkatan setelah H+2 Lebaran. Untuk itu kami mengimbau calon penumpang agar segera memesan tiket sebelum kehabisan," kata Rokhmad, Rabu (2/4/2025).

Sejak awal masa angkutan Lebaran 2025 pada 21 Maret hingga 1 April 2025, total sebanyak 78.157 penumpang telah diberangkatkan dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 7 Madiun.

Lonjakan jumlah penumpang terus terjadi, dengan puncak keberangkatan diprediksi mencapai 10.111 penumpang hari ini.

Sementara jumlah penumpang yang tiba di wilayah Daop 7 Madiun juga cukup tinggi. Pada hari kedua Lebaran, sebanyak 9.648 penumpang turun di berbagai stasiun di wilayah ini. 

Secara kumulatif, sejak 21 Maret hingga 1 April 2025, sebanyak 136.158 penumpang telah tiba di wilayah Daop 7.

Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang, KAI menawarkan fitur 'Connecting Train' atau Kereta Sambungan bagi pelanggan yang tidak mendapatkan tiket langsung pada perjalanan yang diinginkan.

"Kami menyediakan fitur 'Connecting Train' yang memungkinkan pelanggan memilih rute alternatif dengan kereta lanjutan, sehingga tetap dapat mencapai tujuan meskipun tiket langsung sudah habis," jelas Rokhmad.

KAI Daop 7 Madiun juga memastikan layanan perjalanan tetap mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan. 

"Kami berkomitmen untuk mewujudkan 'Mudik Tenang & Menyenangkan' dengan menghadirkan moda transportasi yang aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan," tambahnya. ****