Pria Mojokerto Dibacok 3 Orang Tak Dikenal di Bypass Mojoagung Jombang, Begini Kondisinya
Warga Mojokerto menjadi korban pembacokan Orang Tak Dikenal (OTK) saat memacu kendaraannya di Jalan Bypass Mojoagung Jombang
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, JOMBANG - Teror diduga gangster awal bulan ramadan 1446 hijiriah di Kabupaten Jombang kembali bikin resah masyarakat.
Kali ini memakan korban yakni Panggih Nanda (30) warga Desa Dukuhngarjo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto.
Panggih menjadi korban pembacokan Orang Tak Dikenal (OTK) saat ia memacu kendaraannya di Jalan Bypass Mojoagung, tepatnya di dusun Pandean, Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang pada Sabtu (1/3/2025) dini hari.
Panggih dibacok tiga orang pemuda yang tidak ia kenali. Tanpa ampun dan secara tiba-tiba, Panggih dibacok dan mengalami luka bacok hingga harus dilarikan ke klinik kesehatan setempat.
Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas membenarkan peristiwa tersebut.
Namun ia belum dapat memastikan peristiwa itu berkaitan dengan aksi begal atau hanya perilaku pemuda usil.
"Kami belum bisa mengatakan itu begal. Sepertinya sekelompok anak-anak usil, jahil suka mencari masalah. Setelah melakukan pembacokan itu ketiganya kabur dan tidak ada menjarah barang milik korban," ucapnya.
Ia melanjutkan, insiden pembacokan itu terjadi pada Sabtu (1/3/2025) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.
Ketika itu korban dari rumahnya di Mojokerto hendak berangkat ke rumah temannya yang lokasinya berada di Dusun Karobelah, Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Saat melewati Jalan Raya Bypass Mojoagung, tepatnya di Dusun Pandean, Desa Miagan itulah secara mengejutkan ada tiga pemuda berboncengan menggunakan satu sepeda motor Yamaha Nmax dan tidak diketahui nomor polisinya.
"Salah satu dari tiga pelaku ini mengeluarkan senjata tajam (Sajam) dan diarahkan ke korban. Dibacok dan mengenai tangan bagian kanan korban membuat tangan korban sebelah kanan mengalami luka robek," ungkapnya.
Karena terkena bacokan, korban lalu putar balik, berbalik arah menuju wilayah desa guna meminta pertolongan kepada warga setempat. Sementara ketiga pelaku pembacokan kabur begitu saja.
Barulah setelah itu, oleh warga sekitar korban dibawa ke Puskesmas Desa Miagan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Korban mengalami luka robek bagian tangan sebelah kanan, polisi masih melakukan penyelidikan atas peristiwa ini," pungkasnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Tabung Gas Diduga Bocor Saat Menggoreng Kerupuk, Dapur Penggorengan Kerupuk di Kediri Ikut Remuk |
![]() |
---|
Cemas Peredaran Narkoba di Kota Santri, Kapolres Jombang Ajak Masyarakat Aktifkan Siskamling |
![]() |
---|
Anggota BPD di Jombang Mengeluh Tidak Dijamin BPJS Kesehatan, 3 Tahun Tunjangan Juga Masih 'Stabil' |
![]() |
---|
Lebih dari Sekadar Tradisi Tahunan, Grebek Tahu di Desa Sumbermulyo Jombang Jadi Simbol Keberkahan |
![]() |
---|
300 Tangki Bantuan Air Digelontor untuk Ringankan Beban Warga Mojokerto Terdampak Kekeringan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.