IHSG Anjlok Bukan Karena Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara/BPI-Danantara

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan signifikan sebesar 2,41%, ditutup pada level 6.587,09.

Editor: irwan sy
Dok Pribadi Murpin Josua
DANANTARA - Ketua Persatuan Profesor/Guru Besar Indonesia (DPD Pergubi) Jawa Timur, Prof Dr Murpin Josua Sembiring MSi. Murpin menilai IHSG anjlok bukan karena Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara/BPI-Danantara. 

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sebagai pengawas sektor jasa keuangan, termasuk perbankan dan pasar modal, OJK memastikan stabilitas sistem keuangan dan terus berkoordinasi dengan kementerian terkait serta industri perbankan mengenai implikasi teknis pembentukan BPI Danantara.

Kementerian Keuangan Berperan dalam pengelolaan keuangan dan kekayaan negara serta mengawasi investasi negara, termasuk yang dikelola oleh Danantara.

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Sebagai badan yang bertugas mengelola kekayaan negara secara terpisah dari APBN, Danantara memiliki fleksibilitas serta inovasi dalam mengoptimalkan aset negara untuk investasi strategis.

Dewan Penasehat yang terdiri dari Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo, serta badan pelaksana yang dipimpin oleh Rosan Roeslani (Menteri Investasi dan Hilirisasi) dan Dony Oskara (Wamen BUMN), dengan Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas, menunjukkan komitmen kuat dalam pengelolaan investasi nasional.

Sinergi antara kementerian dan otoritas ini diharapkan dapat memberikan kejelasan arah kebijakan Danantara serta mendorong langkah-langkah strategis, seperti aksi buyback saham oleh BUMN untuk menjaga stabilitas pasar.

Dengan pendekatan yang tenang, penjelasan tentang roadmap dan blueprint BPI Danantara yang meyakinkan publik dan strategi yang tepat.

Investor dapat menghadapi volatilitas pasar dengan lebih bijak, meminimalkan potensi kerugian, dan tetap optimistis bahwa Pemerintahan Presiden Prabowo tengah serius berproses secara gradual 'Strategi Transformasi Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045'- Indonesia menjadi negara maju dan makmur.

Optimistis.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved