Puluhan Anak PAUD Belajar Kelola Sampah Rumah Tangga di Desa Randupitu Pasuruan

PEMPES menjadi salah satu inovasi desa yang ada di Randupitu dalam mengelola sampah rumah tangga

SURYA.co.id/Galih Lintartika
PENGELOLAAN SAMPAH - Siswa PAUD Anggrek saat melihat langsung pengelolaan sampah di Pemuda Peduli Sampah (Pempes), Randupitu, Kabupaten Pasuruan, Rabu (19/2/2025). PEMPES sendiri menjadi salah satu inovasi desa yang ada di Randupitu dalam mengelola sampah rumah tangga agar, wilayah Randupitu bersih dan nyaman. 

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Puluhan siswa - siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Anggrek Desa Randupitu, Kecamatan Gempol mendatangi tempat pengolalaan sampah yang dikelola opara pemuda dalam wadah Pemuda Peduli Sampah (PEMPES), Rabu (19/2/2025).

PEMPES menjadi salah satu inovasi desa yang ada di Randupitu dalam mengelola sampah rumah tangga agar wilayah Randupitu bersih dan nyaman. PEMPES sudah beberapa kali menyabet prestasi.

Bunda Kiki, salah satu guru PAUD Anggrek mengakui memang sengaja mengajak anak - anak datang ke tempat pengelolaan sampah. Menurutnya, generasi penerus bangsa harus mengetahui sampah.

Apalagi, jika sampah tidak dikelola dengan baik dan benar. Menurutnya, sekolah ingin anak - anak ini paham betul bagaimana pentingnya pengelolaan sampah. Ini adalah cara memberikan edukasi ke para siswa.

“Kemarin kami juga sudah mengenalkan jenis - jenis sampah. Hari ini, kami lanjutkan bagaimana sampah itu dikelola sehingga bisa dimanfaatkan untuk menjadi pupuk dan bermanfaat untuk tanaman,” ungkapnya.

Kepala Desa Randupitu M Fuad mengaku senang saat mendengar permohonan kunjungan dari PAUD Anggrek. 

Ia menyebut, ini sebuah kegiatan aksi nyata dalam rangka memberikan pendidikan untuk sadar sampah.

“Apalagi pemerintah pusat sudah menginstruksikan dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun ini , jangan seremonial harus ada aksi nyata dan konkret,” kata Fuad, sapaan akrabnya.

Fuad mengatakan, kegiatan bersama anak - anak PAUD adalah wujud nyata dari komitmen Pemerintah Desa Randupitu untuk mendukung langkah pemerintah dalam kolaborasi mewujudkan Indonesia Bersih.

“Tadi anak - anak kami ajak menyaksikan langsung pemilahan sampah yang bisa diolah dengan sampah yang tidak, termasuk dikenalkan dengan cara membuang sampah. Mudah - mudahan bermanfaat,” tutupnya. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved