Pemerintah Berhemat, 6 Unit Mobil Operasional KPU Kota Blitar Juga Ditarik

SURYA.CO.ID, KOTA BLITAR - 6 unit mobil operasional KPU Kota Blitar ikut ditarik KPU Provinsi Jawa Timur (Jatim), dampak kebijakan efisiensi atau penghematan anggaran pada 2025 ini.

6 unit mobil operasional KPU Kota Blitar yang ditarik KPU Provinsi Jatim, yaitu 5 unit mobil operasional komisioner KPU Kota Blitar dan 1 unit mobil operasional Sekretaris KPU Kota Blitar.

"6 unit mobil operasional KPU Kota Blitar sudah ditarik oleh KPU Provinsi Jatim sejak Senin (10/2/2025) lalu," kata Ketua KPU Kota Blitar, Rangga Bisma Aditya, Jumat (14/2/2025).

Rangga mengatakan, penarikan sejumlah mobil operasional KPU Kota Blitar imbas dari kebijakan penghematan anggaran dari Pemerintah Pusat.

Namun, Rangga memastikan, penarikan sejumlah mobil operasional tidak akan mengganggu kegiatan di KPU Kota Blitar.

Saat ini, KPU Kota Blitar masih memiliki 4 unit mobil operasional dari Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar.

"Kami pastikan operasional KPU tetap berjalan lancar. Masih ada 4 unit mobil operasional pinjaman dari pemkot untuk menunjang kegiatan KPU," ujarnya.

Tak hanya di KPU Kota Blitar, penarikan mobil operasional juga dialami Bawaslu Kota Blitar. 

3 unit mobil operasional Bawaslu Kota Blitar juga akan ditarik Bawaslu Provinsi Jatim.

Sesuai rencana, penarikan 3 unit mobil operasional Bawaslu Kota Blitar oleh Bawaslu Provinsi Jatim akan dilakukan pada 19 Februari 2025 mendatang.

"3 unit mobil operasional Bawaslu Kota Blitar juga akan ditarik Bawaslu Provinsi Jatim pada 19 Februari 2025," kata Ketua Bawaslu Kota Blitar, Roma Hudi Fitrianto.

Roma mengaku belum tahu, apakah penarikan mobil operasional ini akan berdampak terhadap operasional di Bawaslu Kota Blitar atau tidak.

Karena, setelah 3 unit mobil operasional ditarik Bawaslu Provinsi Jatim, di Bawaslu Kota Blitar tinggal ada 1 unit mobil pikap pinjaman dari Pemkot Blitar untuk operasional.

"Tapi, yang jelas, kami tetap berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan optimal," tandas Roma.