Sepakati MoU, Hafsawaty Genggong Probolinggo Buka Peluang 'Kaum Sarungan' Masuk UI

Kerjasama ini, menurut Kiai Mutawakkil, juga bisa mempersempit perbedaan kaum sarungan yang selama ini terjadi.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Deddy Humana
Foto Hafsawaty Zainul Hasan Genggong
KERJASAMA PENDIDKAN - Penandatanganan kerja bersama antara SMA Unggulan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong dan Universitas Indonesia (UI), Sabtu (8/1/2025) untuk memberikan peluang kepada siswa-siswi untuk melanjutkan studi pendidikan di UI. 

SURYA.CO.ID, PROBOLINGGO - Lembaga di Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo melakukan pengembangan dan inovasi pendidikan ke taraf nasional dan bahkan internasional melalui Memorandum Of Understanding (MoU).

Salah satunya dilakukan lembaga Sekolah SMA Unggulan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong bersama FMIPA Universitas Indonesia (UI) melalui penandatanganan kesepakatan kerja bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Penandatanganan MoU itu dilakukan di Yayasan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (8/1/2025) lalu.

Dekan FMIPA UI, Prof Dede Djuhana mengatakan, SMA Unggulan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong yang berbasis riset sangat memungkinkan, para siswa-siswinya berpeluang besar untuk masuk ke UI.

"Percepatan pengelolaan terhadap Science and Technology dan tentunya juga ilmu agama bisa jadi modalnya. Karena di UI pembelajarannya juga banyak," kata Dede.

Dari penandatanganan MoU tersebut, Prof Dede berharap juga bisa memberikan peluang kerja sama bukan hanya di bidang penelitian saja, tetapi juga di bidang-bidang lainnya, seperti pendidikan ataupun pengabdian masyarakat.

"Para siswa-siswi SMA Unggulan ini bisa masuk ke Fakultas MIPA, Kedokteran atau juga bisa masuk ke Fakultas Ekonomi. Mengingat modalnya sudah ada," ungkapnya.

Kesepakatan antara lembaga SMA Unggulan Hafsawaty dan UI itu disambut baik oleh Ketua Yayasan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong, KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah.

"Kerjasama ini bisa menjadi penyemangat bagi para santri untuk dapat bersaing mendapatkan peluang dan berprestasi serta bahkan bisa meraih beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di UI," ujar Kiai Mutawakkil.

Kerjasama ini, menurut Kiai Mutawakkil, juga bisa mempersempit perbedaan kaum sarungan (santri) yang selama ini terjadi. Dengan ini juga membuktikan, santri bisa melanjutkan dan masuk di UI.

"Kami menyambut baik penandatanganan MoU antara lembaga pendidikan SMA Unggulan Hafsawaty Zainul Hasan Genggong dengan UI. Semoga ini bisa mempersempit disparitas," tutur Ketua MUI Jawa Timur itu. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved