Tahun 2024, Penerimaan Negara dari Lembaga Keuangan di Wilayah Jatim Capai Target
Lembaga Kementerian Keuangan di wilayah Jawa Timur (Jatim) mencatatkan kinerja yang mencapai target di sepanjang tahun 2024
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Lembaga Kementerian Keuangan di wilayah Jawa Timur (Jatim) mencatatkan kinerja yang mencapai target di sepanjang tahun 2024 lalu.
Diawali lembaga Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang memiliki tiga Kantor Wilayah (Kanwil) di Jatim, berhasil mencatatkan penerimaan pajak yang mencapai Rp 121,78 triliun.
"Hingga Desember 2024, penerimaan pajak diJatim mencapai Rp121,78 triliun, tumbuh 14,34 persen dengan capaian 100,09 persendari target APBN 2024," kata Sigit Danang Joyo, Kepala DJP Kanwil Jatim I, sebagai koordinator saat Press Conference APBN KiTa Regional Jatim sampai dengan 31 Desember 2024 secara Luring bertempat di Aula Majapahit GKN Surabaya 1 dan secara daring melalui Zoom Meeting mulai pukul 10.30, Jumat (24/1/2025).
Lebih lanjut Sigit menjelaskan, PPN dan PPnBM sudah menunjukkan tren pertumbuhan positif sejak tahun 2022, sebagai pemulihan aktifitas ekonomi.
"Kinerja penerimaan pajak yang sangat baik pada periode Januari sampai denganDesember 2024 dipengaruhi oleh Tren peningkatan harga komoditas; kenaikan tarif PPN; penundaan Pembayaran PBB 2023 karena pengajuan pengurangan sanksi administrasi; dan kenaikan pada beberapa sektor pajak," jelas Sigit.
Sedangkan dari Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), penerimaan kepabeanan dan cukai terealisasi sebesar Rp140,15 triliun.
Tumbuh 3,68 persen, dengan capaian 100,94 persen dari target APBN. Didorong pertumbuhan penerimaan Bea Masuk, Bea Keluar, dan Cukai.
Penerimaan Cukai terealiasi sebesar Rp133,26 Triliun tumbuh 1,52 persen (yoy).
Sedangkan penerimaan bea masuk tumbuh 9,38 persen (yoy) dipengaruhi oleh peningkatan nilai impor dan penguatan nilai tukar USD terhadap rupiah.
Penerimaan bea keluar tumbuh 26,8 persen (yoy), disebabkan harga referensi CPO naik signifikan pada kuartal 4 2024 dan harga referensi kakao yang tinggi sepanjang tahun.
Dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), memaparkan tentang pengelolaan aset, realisasi lelang, PNBP Pengelolaan BMN dan Piutang Negara sampai dengan Desember 2024.
Realisasi pokok lelang Kanwil DJKN Jatim sampai dengan 31 Desember 2024 mencapai Rp5,44 triliun atau 126,29 persen dari target.
Realisasi PNBP lelang sebesar Rp131,14 miliar atau 116,36 persen dari target Rp112,7 miliar.
Realisasi PNBP Pengurusan Piutang Negara Rp819,66 juta atau 383,02 persen dari target Rp 214 juta.
Realisasi PNBP Aset Rp156,19 miliar atau 140,82 persen dari target Rp 110,91 miliar.
Hari Kedua di GIIAS, GAC Indonesia Tawarkan Program GAC Pahlawan Deals |
![]() |
---|
JAECOO Luncurkan J7 SHS di GIIAS Surabaya 2025, Tawarkan Jarak Tempuh hingga 1.300 Km |
![]() |
---|
Malam Nanti, Ojol Bakal Gelar Aksi Solidaritas untuk Affan Kurniawan di Mapolda Jatim |
![]() |
---|
Anggota Dewan Sidak Perbaikan Ruas Jalan di Wilayah Gresik Selatan |
![]() |
---|
ACC Hadir di GIIAS Surabaya Tawarkan Bunga 2,3 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.