Berita Viral

Imbas Guru Hukum Siswa SD Duduk di Lantai Kelas Karena Belum Bayar SPP, Yayasan dan Polisi Terlibat

Kasus guru hukum siswa SD duduk di lantai kelas karena menunggak bayar SPP, masih jadi sorotan publik

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
kolase TikTok
Imbas Guru Hukum Siswa SD Duduk di Lantai Kelas Karena Belum Bayar SPP, Yayasan dan Polisi Terlibat 

"Saya juga baru mengetahui siswa tersebut di dudukkan di lantai setelah wali muridnya datang ke sekolah menemui saya sambil menangis," bebernya. 

Juli menegaskan Haryati membuat peraturan sendiri tanpa sepengetahuan pihak sekolah. 

"Wali murid juga sudah kita panggil. Saat kejadian itu orang tuanya nangis-nagis. Dan permasalahan ini sudah kami selesaikan hari itu juga," jelasnya. 

Ia belum dapat memutuskan sanksi yang akan diterima Haryati karena perlu mengadakan rapat dengan pemilik yayasan. 

"Iya (pemecatan belum ada). Cuman sudah ditegur bahwa tidak boleh seperti itu, dan jangan di ulangi lagi." 

"Sementara kemungkinan dipecat atau tidak itu keputusan dari yayasan, saya  tidak berani bilang iya atau tidak karena Senin rapat lagi untuk memutuskan yang baik untuk sekolah dan wali kelas," pungkasnya. 

Kata pihak kepolisian 

Petugas kepolisian juga turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini secara mediasi. 

Kapolsek Delitua, Kompol Dedy Dharma, menyatakan orang tua siswa telah dipertemukan dengan Haryati serta pihak sekolah. 

"Kami sudah menggerakkan anggota Bhabinkamtibmas untuk mengecek langsung terkait video viral tersebut," tuturnya, Minggu (12/1/2025). 

Dari keterangan pihak sekolah, hukuman yang diberikan Haryati tak ada dalam aturan sekolah. 

"Sudah ditanyakan langsung ke pemilik yayasan dan kepala sekolah, tidak ada ada pelarangan siswa belajar karena SPP menunggak," tegasnya. 

Ia menerangkan permasalah ini merupakan kelalian wali kelas yang tidak berkomunikasi dengan kepala sekolah sebelum bertindak. 

"Sudah dimediasi, untuk SPP yang menunggak pun telah lunas."  

"Pihak guru menyadari perbuatannya dan sudah meminta maaf kepada orang tua siswa. Intinya mereka sudah sama-sama saling memaafkan," katanya. 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved