Pemkot Surabaya Akan Ajukan Pinjaman Rp 5 Triliun untuk Bangun Infrastruktur
Pemerintah Kota Surabaya berencana menambah alternatif pembiayaan pembangunan infrastruktur melalui pinjaman keuangan.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Cak Sur
"Misalnya, kalau saya konsentrasi ke (pembangunan) jalan, (penanganan) banjir nggak mari-mari (selesai). Padahal ini harus cepat. Kami menyiapkan Surabaya siap untuk 5-10 tahun ke depan. Kalau tidak, Surabaya bisa banjir terus, karena di sini muara sungai dari kabupaten/kota lain," ungkap Cak Eri lagi.
Berdasarkan perhitungannya, bunga pinjaman sekitar 4-6 persen tidak memberatkan Pemkot Surabaya. Sebaliknya, nilai ini cukup strategis untuk mengefektifkan pembagunan.
Lewat sebuah simulasi, Cak Eri juga menjelaskan, bahwa pembiayaan alternatif juga akan mengefektifkan APBD untuk program intervensi di bidang lain. Misalnya, persoalan sosial seperti kemiskinan hingga kesehatan.
"Kami harus berpikir begitu. Ada yang ngomong tidak boleh, tapi kami juga dituntut untuk mengentaskan kemiskinan hingga banjir. Lantas bagaimana caranya? Nah inilah. Kami harus membuka mindset. Bukan justru dengan mempolitisir dengan hal yang tidak jelas," tegas Cak Eri.
Pembangunan infrastruktur melalui pinjaman bukan merupakan hal baru. Cak Eri menceritakan pembangunan jalan tol oleh pemerintah pusat yang dampaknya kini juga dirasakan Surabaya.
Banyak wisatawan dari luar kota yang kini masuk Surabaya dengan menggunakan akses tol.
"Kalau lewat tol, sekarang lebih cepat. Makanya pengunjung KBS (Kebun Binatang Surabaya) juga bertambah. Di KBS ternyata juga berasal dari banyak kota lain yang datang," katanya.
"Sama seperti itu. Ketika saya ingin membangun infrastruktur, ini semua demi kepentingan masyarakat Surabaya. Saya pun sudah bertemu Ketua-ketua partai, semuanya juga sepakat untuk itu," politisi PDI Perjuangan ini menegaskan lagi.
Selain itu, pihaknya mengupayakan agar pinjaman tidak lebih dari lima tahun. Sehingga, hal ini tidak memberatkan Wali Kota Surabaya selanjutnya.
Sebelumnya, Pemkot Surabaya menggeber sejumlah prioritas yang dikerjakan pada 2025. Di antaranya, menyangkut beberapa proyek infrastruktur.
Di antaranya proyek infrastruktur yang dikerjakan adalah lanjutan Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB), rumah sakit di wilayah Surabaya Selatan dan Surabaya Utara, serta underpass Bundaran Taman Pelangi.
Pengerjaan akan dimulai segera, setelah perencanaan selesai.
➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID
PPP Jatim Berikrar Dukung Agus Suparmanto Jadi Ketua Umum di Muktamar Mendatang |
![]() |
---|
Pria Sukolilo Surabaya Diikat Warga Karena Diduga Lecehkan Sejumlah Anak-anak |
![]() |
---|
Gubernur Jatim Tegaskan Komitmen Dukung Gerakan Menuju Indonesia Bersih 2029 |
![]() |
---|
Camat Semampir Yunus Buka Komunikasi dengan Pendekatan Kultural dan Muliakan PKL di Surabaya |
![]() |
---|
Serambi Ampel Bukan Tantangan yang Ringan : Perlu Optimalisasi dalam Menggerakkan Ekonomi Kawasan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.