Pilkada Jombang 2024
Warsubi-Gus Salman Menang di Pilkada Jombang 2024, Pengamat Politik Sebut Didukung Faktor Ini
Warsubi dan Gus Salman unggul dari lawannya pasangan petahana Mundjidah Wahab dan Sumrambah.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, JOMBANG - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang berakhir. Warsubi-KH Salmanudin Yazid atau Gus Salman dipastikan jadi Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Warsubi dan Gus Salman unggul dari lawannya pasangan petahana Mundjidah Wahab dan Sumrambah.
Mundjidah-Sumrambah meraih 173.098 suara, sementara pasangan Warsubi-Salman memperoleh 515.880 suara.
Perolehan suara yang diraih pasangan nomor urut 2 ini juga tak lepas dari kerja mesin partai pengusung.
Hampir sebagian Partai yang meraih kursi di Pemilihan Legislatif (Pileg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jombang mengusung Warsubi-Gus Salman.
Data yang dihimpun SURYA pada Sabtu (28/12/2024) ada lima partai di parlemen Jombang yang mengusung Warsubi-Gus Salman.
Jika ditotal, perolehan suara partai pengusung di parlemen ini mencapai 20 kursi ditambah tiga partai non parlemen.
Tercatat, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, PKS, Partai Nasdem adalah partai di parlemen yang mengusung Warsubi-Gus Salman.
Sementara tiga partai non parlemen yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Gelora.
Dari partai pengusungnya ini, Paslon nomor urut 2 ini mengantongi 30 kursi dari total 50 kursi pada DPRD Kabupaten Jombang 2024-2029.
Kemudian, pasangan ini juga didukung oleh sekitar 500.000 perolehan suara.
Jika melihat partai parlemen yang mengusung Warsubi-Gus Salman di Pilkada Jombang 2024, sebagian besar adalah partai dengan total perolehan suara terbanyak.
Seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang pada hasil Pileg 2024 memperoleh sebanyak 12 kursi. Ada penambahan dua kursi dibandingkan perolehan suara pada Pileg 2019.
Kemudian Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Pada Pileg 2024, perolehan suara Partai Gerinda Jombang baik signifikan dengan perolehan 8 kursi di DPRD Jombang.
Partai besutan Prabowo Subianto ini berhasil menambah 4 wakilnya di kursi DPRD Jombang dibandingkan perolehan pada Pileg 2019.
Lalu ada Partai Golkar, yang identik dengan logo pohon beringin ini meraih 5 kursi di DPRD Jombang dari pileg 2024.
Dibandingkan dengan perolehan Pileg 2019, suara partai ini cenderung stagnan.
Selanjutnya ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jombang yang pada Pileg 2024 ini meraih 3 kursi di DPRD Jombang.
Suara PKS pada Pileg 2024 ini sama dengan Pileg 2019 lalu dengan raihan 3 kursi.
Kemudian ada Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Partai pimpinan Surya Paloh ini meraih 2 kursi di DPRD Jombang dari hasil Pileg 2024.
Jika dibandingkan dengan hasil Pileg 2019, Nasdem menambah satu wakil di DPRD Jombang.
Praktis hanya ada tiga partai di parlemen Jombang yang tidak mengusung Warsubi-Gus Salman, melainkan mengusung petahana Mundjidah-Sumrambah yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
PDIP meraih 10 kursi di DPRD Jombang. Jumlah ini sama dengan Pileg 2019, dimana PDIP juta meraih 10 kursi.
Selanjutnya Partai Demokrat, meraih posisi keempat tertinggi di Pileg 2024 dengan mengamankan 6 kursi di DPRD Jombang.
Perolehan suara Demokrat Jombang di Pileg 2024 bertambah satu kursi jika dibandingkan Pileg 2019.
Lalu ada Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang hanya meraih 4 kursi di Pileg 2024.
Suara PPP merosot dan kehilangan 3 suara di Pileg 2024, berbanding jauh dari Pileg 2019 lalu.
Dengan dukungan 50 persen lebih di parlemen, pasangan Warsubi-Gus Salman bisa meraih suara dominan di Pilkada Jombang 2024 meskipun keduanya merupakan pendatang baru di peta politik Jombang.
Ketua KPU Jombang, Ahmad Udi Masjkur mengatakan, Warsubi-Gus Salman menang di 21 kecamatan di Kabupaten Jombang.
"Dalam surat keputusan KPU Jombang nomor 1467 tahun 2024 menetapkan hasil resmi Pilbup Jombang. Mundjidah-Sumrambah meraih 173.098 suara, sementara pasangan Warsubi-Salman memperoleh 515.880 suara," ucapnya.
Selain dukungan partai di parlemen dan basis masa yang kuat, menurut Akademisi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Profesor Wahyudi Winarjo, kemunculan pasangan ini memang sudah diharapkan mayoritas masyarakat Jombang.
Pria yang juga menjadikan Dosen Sosiologi Politik, FISIP UMM ini melanjutkan, masyarakat Jombang memang ingin pemimpinnya yang lebih fresh.
Terbukti dari hasil survei dan juga perolehan suara yang mayoritas mendukung Warsubi-Gus Salman.
Menurutnya, sistem demokrasi demokrasi di Jombang memang sudah terbukti efektif dalam memberikan ruang bagi rakyat untuk menyerahkan amanah kepada calon yang dikehendakinya.
"Ada faktor ketokohan Warsubi sebagai kepala desa 3 periode yang berhasil membangun desanya dan maju. Itu mungkin jadi salah satu faktor pendukung," katanya dalam keterangan yang diterima SURYA.
Warsubi juga dinilai sebagai sosok yang peduli pada peningkatan ekonomi masyarakat sampai hal-hal terkecil.
Fenomena itu juga jadi salah satu faktor yang menyebabkan Warsubi-Gus Salman menang dengan perolehan suara sangat tebal.
Masyarakat banyak berharap pengalaman keduanya saat memimpin, jika diimplementasikan ke tingkat kabupaten.
"Rakyat berharap pengalaman mereka berdua dapat diimplementasikan dalam tingkat kabupaten nanti," ungkapnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Resmi Jadi Bupati Jombang Terpilih, Warsubi Ucapkan Terima Kasih ke Mundjidah-Sumrambah |
![]() |
---|
Warsubi-Gus Salman Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati-Wakil Bupati Jombang Terpilih 2025-2030 |
![]() |
---|
KPU Tunggu Petunjuk Pusat untuk Tetapkan Warsubi-Gus Salman sebagai Bupati-Wabup Jombang Terpilih |
![]() |
---|
Hasil Audit Dana Kampanye Paslon Pilkada Jombang 2024, Segini Dana yang Dikeluarkan Kedua Paslon |
![]() |
---|
Profil Warsubi Bupati Jombang Terpilih 2024-2029, Pengusaha Sukses yang Punya Harta Rp 58 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.