Bupati Jombang Terpilih Warsubi Salurkan Bantuan ke Korban Angin Puting Beliung di Desa Pucangsimo

SURYA.co.id, JOMBANG - Bupati Jombang terpilih, Warsubi, serahkan bantuan kepada korban angin puting beliung di Desa Pucangsimo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jombang, Jumat (27/12/2024).

Kedatangan Warsubi ke lokasi bencana ini untuk memastikan semua warga yang terdampak baik-baik saja dan mendengarkan permintaan warga yang disampaikan melalui ketua RW beserta Kepala Desa setempat.

"Saya ingin memastikan para warga terdampak ini baik-baik saja," ucapnya.

Warsubi yang tiba ditemani sang istri juga memberikan paket bantuan untuk warga berupa 5 kilogram beras, gula sebanyak 2 kilogram, minta goreng sebanyak 2 liter dan juga uang tunai.

Selain memberikan bantuan, Warsubi juga berkoordinasi dengan Pemkab Jombang untuk menggunakan dana tak terduga guna menangani bencana.

Hal tersebut dilakukan supaya rumah warga yang terdampak bisa segera dibangun kembali dengan cepat.

"Itu bisa digunakan untuk menangani rumah warga terdampak. Bisa ditangani dengan cepat oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," ungkap mantan Kades Mojokrapak ini.

Sementara itu, menurut Kepala Desa Pucangsimo M Shoni, saat dikonfirmasi perihal dampak dari puting beliung ini, ia menyebut jika ada 108 warganya terdampak.

Sebanyak 18 rumah rusak beras, dan 14 rumah sudah sedang dan sisanya ringan.

Sejumlah bantuan dari beberapa tokoh masyarakat termasuk Warsubi dan koin Lazisnu juga sudah terkumpul.

Nantinya, bantuan tersebut akan dibagikan ke masyarakat dan disesuaikan dengan tingkat keparahan kerusakan bangunan.

"Kami menyampaikan banyak terimakasih kepada pak Warsubi dan segenap tokoh masyarakat dan lembaga yang telah menyumbang bantuan kepada warga kami yang menjadi korban angin puting beliung," pungkasnya.

Sebagai informasi, hujan deras disusul angin puting beliung sasar rumah warga yang berada di Desa Pucangsimo, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang pada Selasa (24/12/2024).

Angin puting beliung itu tiba dan memporak-porandakan rumah warga yang berada di desa sekitar.

Rumah warga yang terdampak rusak, mulai dari genteng yang jatuh hingga dinding tembok rumah yang retak.