Tidak Ada MBG, Snack dan Kopi Gratis Jadi Pelipur Lapar Para Pemohon SKCK di Polres Bangkalan

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Keramaian di kantor pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Polres Bangkalan agak berbeda dalam sepekan terakhir terutama saat keramaian pemohon SKCK.

Ratusan pemohon tidak hanya antre mengerubungi meja layanan, tetapi juga terlihat mengelilingi salah satu meja di area tunggu.

Meja itu bukan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) melainkan makanan ringan atau snack, kopi dan air putih untuk masyarakat pemohon.  Lumayan, para pemohon bisa melepaskan rasa lapar sembari menunggu karena layanan dibuka sampai sore.

Banyak dari pemohon SKCK merupakan masyarakat yang dinyatakan lulus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu. 

Dokumen itu diperlukan sebagai persyaratan administrasi dan bukti tidak memiliki catatan kriminal untuk melengkapi berkas daftar riwayat hidup.

“Gratis pak untuk sampean, tujuannya satu biar tidak jenuh. Namun masih dibuatkan (kopi), nanti bisa bergantian satu persatu, airnya masih belum panas,” ungkap Babinkamtibmas Kota Bangkalan, Briptu Herlambang Wahyu Anafis memberikan woro-woro. 

Kasi Humas Polres Bangkalan, Ipda Agung Intama menerangkan, sejak Senin (15/9/2025) hingga Jumat (19/9/2025) sore, tercatat lebih dari 2000 lembar SKCK telah diterbitkan untuk keperluan berkas pemohon PPPK paruh waktu. 

“Kami juga sediakan snack, air, hingga kopi kepada para pemohon SKCK untuk mengurangi kejenuhan saat mengantre. Untuk hari ini, khusus yang pemohon PPPK mencapai 26 orang,” terang Agung kepada SURYA.

Ia menjelaskan, jam layanan penerbitan dokumen SKCK yang setiap hari kerja biasanya berakhir pada pukul 12.00 WIB, namun dalam sejak Senin hingga Jumat dibuka hingga pukul 15.00 WIB. 

“Kami besok masih buka pelayanan, sampai selesainya pemberkasan teman-teman PPPK. Dari total 5511 orang yang lulus PPPK paruh waktu, masih terakomodir lebih dari 2000 orang sejak Senin hingga Jumat,” pungkasnya. *****