Berita Viral
Kekejaman Rika Amelia Kakak Ipar yang Beri Jamu Beracun ke Adik hingga Tewas, Ini Kisah Lengkapnya
Terungkap kekejaman Rika Amelia, kakak ipar yang tega beri jamu beracun kepada adiknya, ANF (13), hingga tewas
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Terungkap kekejaman Rika Amelia, kakak ipar yang tega beri jamu beracun kepada adiknya, ANF (13), hingga tewas.
Rika tega membiarkan ANF sekarat selama dua jam sebelum meninggal dunia akibat racun ikan jenis potas.
Bukan hanya itu, Rika juga menyeret jasad korban dari kamar mandi untuk disembunyikan di belakang lemari.
Berikut kisah lengkap Rika Amelia yang beri jamu beracun ke adik, dikutip SURYA.CO.ID dari Tribun Sumsel.
1. Mayat di balik lemari
Kasus ini terungkap dari temuan jasad ANF di balik lemari sebuah kamar di rumah di Jalan Panca Usaha, Kelurahan 5 Ulu, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Rabu (18/12/2024).
Jasad ANF pertama kali ditemukan oleh kakak kandungnya atau suami dari pelaku, Rika.
Sebelum ditemukan tewas, ANF sempat dilaporkan hilang.
Informasi terakhir korban diberi jamu oleh Rika sebelum tewas.
Sedangkan pelaku Rika tidak diketahui batang hidungnya setelah kejadian. Penemuan mayat lantas dilaporkan ke polisi.
Petugas yang sampai di lokasi langsung membawa mayat ANF ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk kepentingan autopsi dan memastikan penyebab kematiannya.
Sedangkan Rika berhasil ditangkap di sebuah penginapan di Kota Palembang saat hendak kabur ke Lampung pada Kamis, 19 Desember 2024.
2. Sosok Rika
M Yusuf, ayah korban sekaligus mertua Rika, mengungkapkan bahwa Rika dikenal sebagai pribadi yang cuek dan jarang berinteraksi dengan keluarga suami.
“Dia negur saja hampir tidak pernah. Kalau mau pergi, budi bahasanya pamit tidak ada."
"Sering memalingkan muka, orangnya cuek,” ungkap Yusuf.
Selama delapan bulan menikah dengan Yuda, Rika hanya terlihat saat mengurus rumah tangga dan mencari makan.
“Dia kelihatan hanya pas beli makanan sama anak saya selepas Maghrib,” tambah Yusuf.
Sementara itu, Yulis Safitri, kakak korban menyebut Rika sempat menantang ANF untuk meminum jamu berhadiah uang pada Rabu (18/12/2024).
“Rika bilang kepada korban, bila bisa bertahan dan tidak muntah, akan diberikan uang Rp 300 ribu,” jelasnya.
Setelah pamit kepada ibunya, Asmawati, ANF tidak pernah kembali hingga ditemukan di balik lemari.
3. Aksi sadis Rika
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihartono membeberkan detik-detik Rika meracuni adik iparnya.
Semua bermula saat pelaku membeli racun ikan secara online dengan harga Rp 47 ribu.
Singkat cerita, ia pura-pura menantang ANF meminum jamu, padahal racun yang dicampur air.
Korban langsung bereaksi dan langsung lari ke kamar mandi.
Di lokasi inilah, ANF menemui ajalnya.
Rika hanya membiarkan adik iparnya sekarat hingga menghembuskan napas terakhirnya.
"Setelah minum air berisi potasium, korban seketika merasa mual dan langsung ke kamar mandi."
"Korban terjatuh dan setelah itu tersangka membiarkannya selama 2 jam," ujar Kombes Pol Harryo.
Rika kemudian menyeret mayat korban dari kamar mandi ke kamar korban.
Tubuh ANF disembunyikan di balik lemari, sedangkan pelaku melarikan diri.
"Korban diseret dan karena pengangkatan yang tidak sempurna itu jasad korban mengalami sejumlah luka."
"Ditambah lagi saat terjatuh di kamar mandi, tubuhnya juga terkena sejumlah barang di kamar mandi sehingga mengalami sejumlah luka," ujarnya.
4. Motif dendam
Kombes Pol Harryo yang menginterogasi Rika mendapati motif dendam dan sakit hati dalam kasus ini.
Pelaku menyimpan kebencian kepada korban dan ibu mertuanya.
Rasa tersebut mendorong Rika membeli dan tega meracuni korban.
"Motif daripada peristiwa tindak pidana pembunuhan ini adalah dendam dan sakit hati karena adanya cerita yang kurang baik diantara keluarga tersebut baik tersangka dengan ibu mertuanya termasuk dengan adik iparnya itu," bebernya.
5. Pengakuan pelaku
Rika di hadapan polisi mengaku menyesal sudah meracuni adik iparnya.
Ia berdalih tidak berniat membunuh, ia awalnya ingin melukai korban.
"Nyesal aku. Sumpah tidak ada niat saya untuk membunuh, hanya ingin menyakiti badan adik ipar saya aja."
"Aku tidak menyangka kejadian seperti ini," ujar dia.
Rika menceritakan, dirinya merasa tidak diterima pihak keluarga suaminya. Oleh karenanya ia menutup diri.
Meskipun demikian, Rika dan suaminya tidak memiliki masalah.
"Tidak ada masalah, hanya saja soal ribut-ribut kecil itu biasa," timpalnya.
Terakhir, Rika meminta maaf kepada keluarga korban.
"Jujur saya tidak ada niat ingin membunuh, sekali saya meminta maaf sebesar-besarnya," tutupnya.
Kini, Rika sudah dijadikan tersangka.
Ia dijerat pasal Pasal 76 C Pasal 80 Ayat (3) UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.
Pasal 338 tentang pembunuhan dan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana.
Diancam pidana penjara paling lama 14 tahun atau denda paling banyak 3 miliar.
Sementara UU KUHP pasal 340 pidana penjara paling lama 20 tahun, dan pasal 338 KUHP paling lama 15 tahun penjara.
===
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Klik di sini untuk untuk bergabung
berita viral
Rika Amelia
Kakak Ipar Racun Adik di Palembang
Sumatera Selatan
surabaya.tribunnews.com
SURYA.co.id
Kakak Ipar Beri Adik Jamu Beracun
Sosok Bripka Rian Fardiansyah, Polisi Jadi Badut Panggilan Demi Wujudkan Mimpi Ibadah ke Tanah Suci |
![]() |
---|
Istri Arya Daru Sempat Minta Penjaga Mendobrak Pintu Kamar Kos di Malam Kejadian, Siap Ganti |
![]() |
---|
Hakim Vonis Hukuman Mati Pembunuh dan Rudapaksa Nia Gadis Penjual Gorengan |
![]() |
---|
Sosok Fadhal Rahmat, Anggota DPRD Viral Ngevape saat Rapat, Videonya Viral |
![]() |
---|
Cara Cek Bantuan Insentif Guru Non ASN Melalui info.gtk.dikdasmen.go.id, Rp 2,1 Juta Segera Cair |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.