Berita Banyuwangi
Respons Cepat Bupati Gresik Gus Yani Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Ujungpangkah
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dengan sigap menanggapi bencana angin puting beliung yang menyerang masyarakat Kecamatan Ujungpangkah
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, GRESIK - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dengan sigap menanggapi bencana angin puting beliung yang menyerang masyarakat Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur (Jatim).
Pria yang akrab dikenal dengan sebutan Gus Yani itu, melakukan kunjungan langsung kepada masyarakat dan menyerahkan bantuan.
Gus Yani secara langsung mendatangi rumah-rumah warga yang menjadi korban yang terdampak oleh hujan deras dan angin kencang di Desa Glatik dan Ketapang Lor di Kecamatan Ujungpangkah, Sabtu (14/12/2024).
Cuaca hujan lebat yang disertai angin kencang yang memengaruhi kedua desa tersebut terjadi pada Jumat (13/12/2024) sore.
Akibat bencana ini, banyak rumah yang mengalami kerusakan, terutama pada bagian atapnya.
Di Desa Ketapang Lor, terdapat 29 rumah yang mengalami kerusakan, sementara di Desa Glatik terdapat 37 rumah yang juga mengalami kerusakan.
Bupati Gresik Gus Yani hadir langsung di lokasi yang terdampak dan didampingi oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, Sukardi, serta Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Kawasan Permukiman (CKPKP) Ida Lailatussa’diyah juga Camat Ujungpangkah Shofwan Hadi, mereka disambut dengan hangat oleh warga.
Dalam kunjungannya, Bupati Gresik Gus Yani memberikan bantuan berupa uang tunai, paket sembako, kasur lipat, matras, terpal, lauk pauk dan biskuit.
Ini semua dilakukan untuk mendukung pemulihan masyarakat yang terkena dampak.
Di momen tersebut, pemimpin tertinggi di Kabupaten Gresik itu juga menyampaikan rasa kepeduliannya terhadap musibah yang menimpa warga Desa Glatik dan Desa Ketapang Lor di Kecamatan Ujungpangkah.
Ia menambahkan, bahwa bantuan tersebut merupakan wujud komitmennya dalam memberikan semangat dan dukungan langsung kepada masyarakat.
"Kami hadir langsung bersama dinas terkait, Muspika, dan perangkat desa untuk memastikan bahwa penanganan setelah bencana berjalan dengan baik. Semoga bantuan ini bisa membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak," ungkapnya.
Bupati Gus Yani juga memberi apresiasi terhadap semangat gotong royong yang ditunjukkan masyarakat, termasuk keterlibatan Muspika Ujungpangkah dan perangkat desa dalam proses perbaikan.
"Usai kejadian, warga secara bersama-sama langsung memperbaiki atap rumah yang rusak. Hal ini menunjukkan kebersamaan yang sangat luar biasa," kata Gus Yani.
Gus Yani juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
Ia menyatakan, bahwa intensitas curah hujan serta kemungkinan bencana seperti puting beliung bisa saja terjadi lagi di kawasan Gresik.
"Kami berharap masyarakat Gresik, khususnya yang berada di daerah rawan, tetap waspada. Jika terdapat pohon besar di sekitar rumah, sebaiknya jangan ditebang, tetapi dipangkas untuk mengurangi risiko," tutur Gus Yani.
Kholidin (38), seorang warga Desa Glatik yang terdampak dan menerima bantuan, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya perhatian dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Gresik.
"Semoga semua bantuan yang diberikan dapat bermanfaat. Dan semoga bagi semua pihak yang membantu diberikan rezeki yang lebih barokah oleh Allah SWT," katanya.
➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID
puting beliung di Ujungpangkah
angin puting beliung di Gresik
Bupati Gresik Gus Yani
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani
Kecamatan Ujungpangkah
puting beliung
Gresik
Berita Jawa Timur
Jatim
Cek Kawasan Hulu, Bupati Ipuk Minta Pihak Terkait Antisipasi Potensi Banjir di Banyuwangi |
![]() |
---|
Hari Jadi Banyuwangi, Bupati Ipuk Fiestiandani : Nyalakan Spirit Kebersamaan |
![]() |
---|
Tingkatkan Akses Air Minum Inklusif Banyuwangi, Beri Keringanan Tarif Untuk Disabilitas Prasejahtera |
![]() |
---|
Rokok dan Miras Ilegal Senilai Rp 1,5 Miliar Dimusnahkan di Kabupaten Banyuwangi |
![]() |
---|
Kabupaten Banyuwangi Usulkan UMK 2025 Naik 6,5 Persen, Jadi Rp 2,81 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.