Nasib Sunhaji Berbalik 360 Derajat Usai Dihina Gus Miftah, Penerima PHK Kini Jutawan Anggota Banser

Tak hanya Sunhaji saja yang berangkat ke tanah suci, Gus Miftah juga akan membawa serta istri Sunhaji, ibu mertuanya, hingga dua anaknya. 

"Jadi, insyaallah beliau berangkat, Pak Sunhaji, istrinya, ibu mertuanya, dan dua anaknya."

"Karena beliau pengin diumrahkan sama Abah ya, nanti saya umrahkan," lanjutnya. 

Soal waktu keberangkatan, pendakwah berusia 43 tahun ini menyerahkan sepenuhnya kepada Sunhaji.

"Saya nggak tahu kalau waktunya. Tapi, kalau itu dari kita. Tapi, kalau waktunya saya belum tahu."

"Apakah beliau berangkat sendiri dengan keluarganya dengan tak titipkan temen travel atau seperti apa, nanti kita lihat," ujarnya.

3. Jadi anggota kehormatan Banser

Setelah dikunjungi Miftah Maulana Habiburrahman, penjual es teh Sunhaji ganti mendatangi Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji milik Utusan Khusus Presiden itu, yang berada di Kapanewon Kalasan, Sleman, DI Yogyakarta.

Sunhaji datang bersama keluarganya, Rabu (4/12/2024) siang.

"Cuma bertemu (Miftah) untuk silaturahmi. Ini sama keluarga saya," kata Sunhaji, Rabu, dikutip dari Kompas.com.

 Dalam kesempatan itu, Sunhaji lantas resmi ditetapkan sebagai anggota kehormatan Banser GP Ansor.

Ia langsung mengenakan seragam Banser setelah menerimanya.

Miftah mengatakan, ditunjuknya Sunhaji sebagai anggota kehormatan Banser, lantaran penjual es teh itu kerap hadir dalam pengajian yang dijaga Banser.

"Beliau (Sunhaji) kan sering ikut ngaji di event-event yang dijaga sama Banser Ansor."

"Nah, kayaknya beliau kok senang nduwe (punya) baju Banser. Alhamdulillah beliau senang," ujar Miftah, Rabu.

4. Dapat modal usaha dari Prabowo

Melalui akun resmi Gerindra, Ketua PAC Gerindra Grabag terlihat memberikan bantuan modal usaha untuk Sunhaji. 

“Saya diutus dari Admin Gerindra yang dari Jakarta, adminnya Pak Prabowo langsung telepon. Saya disuruh nemuin bapak,” kata Ketua PAC Gerindra Grabag dikutip pada Kamis (5/12/2024).

Utusan Partai Gerindra itu juga menyampaikan pesan bahwa Presiden Prabowo tidak membenarkan adanya kata-kata kasar yang dilontarkan Gus Miftah kepada penjual es tersebut. 

“Bapak Prabowo tidak sepakat jika ada kata-kata seperti itu,” lanjutnya.

Tidak lama kemudian utusan Partai Gerindra itu memberikan sebuah amplop kepada Sunhaji yang digunakan untuk modal usaha. 

“Ini ada titipan dari admin Pak Prabowo untuk modal bapak usaha,” ujarnya. 

“Terima kasih untuk Pak Prabowo, sudah memberi saya modal usaha, semoga uang ini dapat berkah dari Allah untuk saya, dan begitu juga Bapak Prabowo banyak keberkahan,” tutur Sunhaji.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kabar Terbaru Penjual Es Teh Sunhaji usai Diolok Miftah Maulana, Jadi Anggota Kehormatan Banser

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id